31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 11:16 AM WIB

Didor Polisi, Jenazah Perampok Money Changer Dikirim ke RSUP Sanglah

DENPASAR – Aksi perampokan money changer BMC milik PT Bali Maspintjinra di Jalan Pratama Nomor 36 XY, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Selasa (19/3) pukul 00.30 dini hari menewaskan satu orang pelaku.

Diketahui, pelaku yang tewas tersebut merupakan warga negara Rusia bernama Alexsei Karotkikh, 44. Informasi yang dihimpun, pemilik paspor 72-1846464 tersebut ditembak sebanyak lima kali di bagian kepala setelah berusaha melawan petugas.

Pascatumbang didor aparat kepolisian, jenazah pelaku kemudian dibawah ke ruang forensik RSUP Sanglah untuk kepentingan otopsi.

Petugas forensik RSUP Sanglah membenarkan pihaknya menerima jenazah seorang pria berkebangsaan Rusia dengan jenis kelamin laki-laki, Selasa (19/3) lalu.

Hanya saja, dia tidak mau menyebutkan identitas sang jenazah apakah jenazah Alexsei Karotkikh atau bukan.

“Iya, kami menerima jenazah asing pada jam 6 sore yang diserahkan oleh pihak Polsek Kuta Selatan. Keterangan lebih lanjut, bisa ditanyakan ke polisi,” ungkapnya Rabu (20/3) malam.

Disinggung apakah ada pihak keluarga pemilik jenazah yang sudah datang ke forensik, pihaknya menjawab belum ada.

Terkait dengan hasil pemeriksaan luar pada tubuh jenazah, dr. Henky yang bertugas menjaga belum dapat dikonfirmasi. 

DENPASAR – Aksi perampokan money changer BMC milik PT Bali Maspintjinra di Jalan Pratama Nomor 36 XY, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Selasa (19/3) pukul 00.30 dini hari menewaskan satu orang pelaku.

Diketahui, pelaku yang tewas tersebut merupakan warga negara Rusia bernama Alexsei Karotkikh, 44. Informasi yang dihimpun, pemilik paspor 72-1846464 tersebut ditembak sebanyak lima kali di bagian kepala setelah berusaha melawan petugas.

Pascatumbang didor aparat kepolisian, jenazah pelaku kemudian dibawah ke ruang forensik RSUP Sanglah untuk kepentingan otopsi.

Petugas forensik RSUP Sanglah membenarkan pihaknya menerima jenazah seorang pria berkebangsaan Rusia dengan jenis kelamin laki-laki, Selasa (19/3) lalu.

Hanya saja, dia tidak mau menyebutkan identitas sang jenazah apakah jenazah Alexsei Karotkikh atau bukan.

“Iya, kami menerima jenazah asing pada jam 6 sore yang diserahkan oleh pihak Polsek Kuta Selatan. Keterangan lebih lanjut, bisa ditanyakan ke polisi,” ungkapnya Rabu (20/3) malam.

Disinggung apakah ada pihak keluarga pemilik jenazah yang sudah datang ke forensik, pihaknya menjawab belum ada.

Terkait dengan hasil pemeriksaan luar pada tubuh jenazah, dr. Henky yang bertugas menjaga belum dapat dikonfirmasi. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/