DENPASAR-Warga di seputaran komplek pertokoan Grand Sudirman di Jalan PB Sudirman, Panjer, Denpasar Selatan, Minggu sore (21/7) pukul 16.30 dibuat heboh.
Geger warga itu menyusul dengan temuan orok atau bayi berjenis kelamin oleh warga di kolam Proyek Komplek Pertokoan Grand Sudirman.
Saat ditemuan, orok malang itu sudah dalam kondisi mengapung dan membusuk.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, kasus temuan orok itu bermula dari kedua saksi, yakni Riga Apriliawan,22, warga Jalan Bisma Kampial, Kuta Selatan, dan Ricky Adi Saputra,24, warga asal Lumajang, Jatim namun tinggal di Jalan Pratama Gang Dukuh Sari 33L Nusa Dua datang ke TKP untuk mancing.
Di tengah asyik mincing, kedua saksi tiba-tiba mencium bau busuk di sekitar tempat saksi memancing tepatnya di kolam sebelah selatan.
Penasaran dengan bau busuk, kedua saksi kemudianmencari sumber bau.
Betapa terkejutnya, setelah mencari tahu sumber bau busuk, keduanya melihat orok mengambang di tepi kolam.
Selanjutnya atas temuan tersebut saksi dan temannya melapor kepada warga yang ada di pertokoan Grand Sudirman, dan kemudian oleh warga kasus ini dilaporkan ke Mapolsek Densel
“Saat ditemukan kondisi bayi berjenis kelamin laki-laki dalam kondisi mengambang dengan posisi tertelungkup dengan kepala menghadap ke timur,”terang sumber polisi.
Selain itu, saat ditemukan, kondisi organ sudah lengkap. “Tubuh sudah membiru dan luka membusuk dipungung, masih ada tali pusarnya dan tidak ada kain yang membungkus tubuh orok ini,”imbuhnya.
Sementara usai ditemukan sekitar pukul 18.15 wita, jasat orok malang ini langsung dievakuasi ke ruang Jenasah RSUP Sanglah Denpasar, dengan mengunakan mobil Ambuland PMI Kota Denpasar.
