DENPASAR – Kafe Menanga di kawasan Four Seasons Resort, Jimbaran, Kuta Selatan, Senin (22/10) subuh terbakar.
Diduga, kebakaran ini terjadi karena adanya percikan api dari cerobong tempat bakar ikan di tempat pemanggangan yang merembet ke ruang heksos udara sehingga api semakin membesar.
Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan Iptu Muhammad Nurul Yaqin mengatakan, api diketahui pertama kali oleh seorang satpam bernama Wayan Hasil.
“Saksi melihat ada api di cerobong. Kemudian saksi langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran,” kata Iptu Yaqin, Senin (23/10) siang.
Tidak berselang lama, 6 unit mobil pemadam kebakaran kabupaten Badung tiba di TKP dang langsung berjibaku memadamkan api.
Pemadaman ini sempat dilakukan dramatis dam memakan waktu lebih dari dua jam. Pasalnya, saat itu api semakin membesar bahkan sudah melalap atap cafe.
“Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 07.00 pagi,” tambah Iptu Yaqin. Akibat peristiwa itu, bangunan seluas 5 x 5 meter tersebut hangus terbakar beserta semua perlengkapan di dalamnya.
Kafe yang terbakar ini adalah milik korban bernama Made Arthana, 47. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 600 juta.
DENPASAR – Kafe Menanga di kawasan Four Seasons Resort, Jimbaran, Kuta Selatan, Senin (22/10) subuh terbakar.
Diduga, kebakaran ini terjadi karena adanya percikan api dari cerobong tempat bakar ikan di tempat pemanggangan yang merembet ke ruang heksos udara sehingga api semakin membesar.
Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan Iptu Muhammad Nurul Yaqin mengatakan, api diketahui pertama kali oleh seorang satpam bernama Wayan Hasil.
“Saksi melihat ada api di cerobong. Kemudian saksi langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran,” kata Iptu Yaqin, Senin (23/10) siang.
Tidak berselang lama, 6 unit mobil pemadam kebakaran kabupaten Badung tiba di TKP dang langsung berjibaku memadamkan api.
Pemadaman ini sempat dilakukan dramatis dam memakan waktu lebih dari dua jam. Pasalnya, saat itu api semakin membesar bahkan sudah melalap atap cafe.
“Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 07.00 pagi,” tambah Iptu Yaqin. Akibat peristiwa itu, bangunan seluas 5 x 5 meter tersebut hangus terbakar beserta semua perlengkapan di dalamnya.
Kafe yang terbakar ini adalah milik korban bernama Made Arthana, 47. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 600 juta.
