TABANAN – Kepolisian Polsek Penebel dan Polres Tabanan hingga saat ini belum menerima laporan dari masyarakat terkait ditemukan sesosok mayat di Sungai Yeh Ho Penebel, Jumat (18/5) lalu.
Kapolsek Penebel AKP Ketut Mastra Budaya kemarin menyatakan pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan dari masyarakat terkait penemuan mayat tersebut.
Sementara mengenai identitas mayat, pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari kedokteran forensik RS Sanglah.
Hal ini untuk memastikan ciri-ciri khusus mayat tersebut. Karena saat ditemukan petugas kepolisian hanya melakukan idetitfikasi awal pada korban.
Dengan ditemukan benda-benda disaku celana depan berupa 7 buah uang kepeng 7, 2 buah anak kunci, 1 buah kulit rokok, 1buah cabe hijau.
“Saat ini jenazah Mr X masih berada di kedokteran forensik RS Sanglah. Kami menghimbau kepada masyarakat jika ada keluarga yang hilang belum lama ini
di sekitar sungai Yeh Ho Banjar Ngis, Desa Jegu, Penebel Tabanan dapat menghubungi pihak kepolisian,” jelasnya.
Sebelumnya, warga desa Jegu yakni I Nyoman Kerti, 70 tahun dan I Made Sumardi, 48 yang akan menyeberangi sungai pulang dari bertani sekitar pukul 13.30.
Saat akan menyeberangi sungai, tiba-tiba melihat mayat yang mengambang di aliran sungai terdampar di bebatuan. Dengan kondisi yang sudah membusuk.
Melihat kejadian tersebut kedua petani tersebut langsung memberitahukan waga desa dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian Polsek Penebel.
Selanjutnya petugas kepolisian langsung mendatangi lokasi penemuan mayat. Kemudian mengevakuasi mayat tanpa identitas tersebut dibantu waga dan pihak BPBD Tabanan.
