27.1 C
Jakarta
30 Oktober 2024, 6:15 AM WIB

Sulvi Riski, Pria yang Ngamuk & Lempari Barang Diketahui Depresi

 

Sulvi Riski, pria bertubuh kekar harus berurusan dengan polisi dan Satpol PP Badung. Pasalnya, dia mengamuk tak karuan di Jalan Munduk Catu, Desa Canggu, Kuta Utara, Badung pada Selasa (21/12/2021) sore kemarin.

 

Lantaran meresahkan warga, pria pemilik tubuh atletis itu diamankan oleh anggota polisi dari Unit Samapta Polsek Kuta Utara, Badung.

 

Belakangan diketahui ternyata Sulvi Riski mengalami depresi berat. Hal itu disampaikan oleh Panit 3 Samapta Polsek Kuta Utara Aiptu Ketut Rantaja melalui Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana.

 

Sudana mengatakan, meski tak sampai melukai warga, aksinya cukup meresahkan. Dia teriak-teriak dan melempar sejumlah barang secara acak.

 

“Menurut infonya dia memang sempat ngamuk-ngamuk di lokasi. Dan dia tidak sampai melukai warga sekitar,” kata Iptu Sudana, Rabu (22/12).

 

Warga yang terganggu akhirnya melapor ke pihak kepolisian. Dari laporan itu, unit Samapta Polres Badung langsung ke lokasi kejadian untuk mengamankan dan menenangkan Riski.

 

“Jadi yang bersangkutan tidak diamankan ke Polsek. Hanya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Karena dia mengalami depresi berat agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” pungkas Sudana.

 

Sulvi Riski, pria bertubuh kekar harus berurusan dengan polisi dan Satpol PP Badung. Pasalnya, dia mengamuk tak karuan di Jalan Munduk Catu, Desa Canggu, Kuta Utara, Badung pada Selasa (21/12/2021) sore kemarin.

 

Lantaran meresahkan warga, pria pemilik tubuh atletis itu diamankan oleh anggota polisi dari Unit Samapta Polsek Kuta Utara, Badung.

 

Belakangan diketahui ternyata Sulvi Riski mengalami depresi berat. Hal itu disampaikan oleh Panit 3 Samapta Polsek Kuta Utara Aiptu Ketut Rantaja melalui Kasi Humas Polres Badung, Iptu Ketut Sudana.

 

Sudana mengatakan, meski tak sampai melukai warga, aksinya cukup meresahkan. Dia teriak-teriak dan melempar sejumlah barang secara acak.

 

“Menurut infonya dia memang sempat ngamuk-ngamuk di lokasi. Dan dia tidak sampai melukai warga sekitar,” kata Iptu Sudana, Rabu (22/12).

 

Warga yang terganggu akhirnya melapor ke pihak kepolisian. Dari laporan itu, unit Samapta Polres Badung langsung ke lokasi kejadian untuk mengamankan dan menenangkan Riski.

 

“Jadi yang bersangkutan tidak diamankan ke Polsek. Hanya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Karena dia mengalami depresi berat agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” pungkas Sudana.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/