DENPASAR – 14 anak baru gede (ABG) anggota geng Donki pelaku pembegalan di Denpasar resmi ditahan di Polresta Denpasar.
Sejumlah barang bukti seperti HP milik para korban begal dan para pelaku, serta belasan sepeda motor yang dipakai melakukan aksinya juga ditahan di Polresta Denpasar.
Kepolisian membeber, dalam melakukan aksinya, para pelaku tidak segan-segan melukai para korbannya.
Dalam beraksi, anggota geng yang terdiri dari pelajar SMA ini beraksi secara berlompok. Mereka mencari lokasi jalan yang agak sepi yang dilalui para korban.
Ketika menemukan calon mangsa, mereka kemudian melakukan penghadangan, menggunakan sepeda motor.
Setelah korban berhenti, mereka lalu merampas barang bawaan korban. Mulai dari HP, hingga dompet berisi uang, juga barang berharga lainnya.
“Para pelaku ini merampas, dan tidak segan-segan memukul dan menarik paksa barang bawaan para korbannya,” terang Kapolresta Denpasar Kombes Ruddi Setiawan di Polresta Denpasar, Jumat (24/1) siang.
Setelah merampas barang korban, para pelaku kemudian kabur beramai-ramai. “Setelah berhasil, kelompok pelaku kabur dan kumpul kembali di area lapangan di daerah Kerobokan,
Kuta Utara, Badung untuk membagi hasil begal tadi. Selanjutnya pelaku pulang kerumah mereka masing-masing,” tandas Kombes Ruddi.
Namun kini setelah ditangkap, para pelaku tak bisa berkutik lantaran langsung dijebloskan ke tahanan Polresta Denpasar untuk diproses lebih lanjut.