MANGUPURA – Setelah kabur dari kejaran polisi kurang lebih dua hari, polisi akhirnya menangkap pelaku penembakan terhadap seorang buruh bangunan Ahmad Jaini, 26 asal Jember, Jawa Timur.
Pelaku bernama Asmar, 18, itu ditangkap di Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (21/4) lalu sekitar pukul 21.00 Wita oleh tim Buser Polsek Petang, Badung. Korban dan pelaku sendiri berteman.
“Pelaku ditangkap di kampung halamannya di Probolinggo. Dia kabur ke sana usai menembak korban,” terang Kasubaghumas Polres Badung, Iptu Oka Bawa, Kamis (23/4).
Kejadian penembakan ini sendiri terjadi di bedeng pembangunan gedung PAUD di Desa Petang, Kecamatan Petang, Badung, Minggu (19/4) lalu pukul 12.30.
Penembakan itu terjadi saat rekan pelaku dan korban hendak menembak burung di dekat bedeng proyek. Saat akan menembak, ternyata pelurunya tidak meletus.
Dia lantas menyimpan senapan angin itu di bedeng. Lalu datanglah pelaku iseng mengambil senjata tersebut.
Pelaku lalu iseng mengarahkan senapan itu ke arah korban lalu menarik pelatuk. Dia kaget ternyata senapan itu berisi peluru.
“Modusnya pelaku memainkan senjata angin yang biasa dipakai menembak burung mengarahkan laras senjata kebagian perut korban,” tambah Iptu Oka.
Korban kaget lalu meringis kesakitan. Korban mengatakan bahwa senapan itu berisi peluru. Namun, perut kanan korban sudah kena peluru.
Panik melihat hal itu pelaku dan rekannya yang lain membawa korban ke Puskesmas Petang. Dari puskesmas, korban lalu dirujuk ke ke RS Mangusada, Badung.
Setelah dirontgen ternyata pelurunya masih bersarang di dalam perut korban. Sehingga korban kembali dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar.
Sayangnya di RSUP Sanglah korban dinyatakan meninggal dunia. Kini pelaku dan senapan angin yang dipakai menembak korban diamankan polisi.