28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 5:34 AM WIB

Meski Berprestasi, Oknum Kepsek Cabul Tetap Akan Dipecat

BADUNG-Meski dikenal sebagai kepala sekolah (kasek) berprestasi, kasus dugaan pencabulan yang menjerat I Wayan S, oknum kasek salah satu SD di Kuta Utara Badung nampaknya tak akan dapat ditoleransi.

 

Bahkan, kasek yang tinggal di Perum Dalung Permai itu bisa terancam dipecat dari jabatannya.

 

Seperti ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Kadisdikpora) Badung Ketut Widia Astika.

 

Menurutnya, meski saat mengemban tugasnya sebagai guru dan kepala sekolah, Wayan S dikenal berprestasi, namun atas perbuatannya, hal itu justru mencoreng dunia pendidikan khususnya profesi guru.

 

“Yang jelas kalau dia sampai masuk penjara, ada saksi dari pemerintah kabupaten Badung selaku atasan. Bisa jadi pemecatan. Tergantung beratnya saksi nanti. Ini kan masih berproses di aparat penegak hukum,” kata Astika, Rabu (26/2).

 

Selain itu, lanjutnya, selaku pendidik, Wayan S bisa memberikan teladan dan contoh bagi anak didiknya dan bukan sebaliknya

 

“Bahwa di balik profesi sebagai guru tentu juga dia manusia tidak terlepas dari ke khilafaan dan kesalahan. Namun seharusnya dia sebagai seorang pendidik bisa menjadi teladan dan menjadi contoh,” tukasnya. 

BADUNG-Meski dikenal sebagai kepala sekolah (kasek) berprestasi, kasus dugaan pencabulan yang menjerat I Wayan S, oknum kasek salah satu SD di Kuta Utara Badung nampaknya tak akan dapat ditoleransi.

 

Bahkan, kasek yang tinggal di Perum Dalung Permai itu bisa terancam dipecat dari jabatannya.

 

Seperti ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (Kadisdikpora) Badung Ketut Widia Astika.

 

Menurutnya, meski saat mengemban tugasnya sebagai guru dan kepala sekolah, Wayan S dikenal berprestasi, namun atas perbuatannya, hal itu justru mencoreng dunia pendidikan khususnya profesi guru.

 

“Yang jelas kalau dia sampai masuk penjara, ada saksi dari pemerintah kabupaten Badung selaku atasan. Bisa jadi pemecatan. Tergantung beratnya saksi nanti. Ini kan masih berproses di aparat penegak hukum,” kata Astika, Rabu (26/2).

 

Selain itu, lanjutnya, selaku pendidik, Wayan S bisa memberikan teladan dan contoh bagi anak didiknya dan bukan sebaliknya

 

“Bahwa di balik profesi sebagai guru tentu juga dia manusia tidak terlepas dari ke khilafaan dan kesalahan. Namun seharusnya dia sebagai seorang pendidik bisa menjadi teladan dan menjadi contoh,” tukasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/