27.2 C
Jakarta
1 Mei 2024, 3:37 AM WIB

Duh Gusti, Diambang Kematian, Korban Amuk Massa Sempat Minta Minum

MANGUPURA – Karma itu nyata. Itulah yang dialami seorang pelaku spesialis pembobol vila berinisial IP yang kerap beraksi di kawasan Badung.

Pria bersenjata tajam (sajam) itu diamuk massa hingga tewas mengenaskan setelah Ni Komang Krista, penghuni salah satu kamar

di salah satu vila di kawasan Nusa Dua, Kuta Selatan, Senin (24) sekitar pukul 12.00 Wita, memergoki tersangka tengah mencuri.

Kapolsek Kuta Selatan Kompol Yusak Agustinus Sooai membenarkan peristiwa tragis itu. Berdasar keterangan saksi mata dan sejumlah warga, setelah diamuk massa, korban sempat meminta minum kepada sang penganiaya.

Namun, karena dia merupakan perampok dan meresahkan, warga sama sekali tidak memberikan minuman kepadanya.

“Kata saksi, setelah pelaku diamankan warga, ia sempat balik ke vila. Saat balik lagi ke posisi pelaku yang tak begitu jauh dari vila, ternyata pelaku sudah dalam keadaan meninggal,” pungkas Kapolsek.

Disinggung mengenai apakah pelaku tewas karena di amuk massa, Kompol Yusak Agustinus Sooai enggan berspekulasi.

Walaupun belum merinci terkait apakah ada luka yang dialami Merta, dan penyebab kematian IP, Kompol Yusak mengaku, kepolisian masih mendalami penyebab kematian pelaku.

Diberondong dengan pernyataan apakah pelaku ini merupakan spesialis bobol vila, Kompol Yusak mengakuinya.

“Ya, dia (almarhum) merupakan TO kepolisian jajaran Polres Badung dalam kasus pencurian juga,” tutupnya. 

MANGUPURA – Karma itu nyata. Itulah yang dialami seorang pelaku spesialis pembobol vila berinisial IP yang kerap beraksi di kawasan Badung.

Pria bersenjata tajam (sajam) itu diamuk massa hingga tewas mengenaskan setelah Ni Komang Krista, penghuni salah satu kamar

di salah satu vila di kawasan Nusa Dua, Kuta Selatan, Senin (24) sekitar pukul 12.00 Wita, memergoki tersangka tengah mencuri.

Kapolsek Kuta Selatan Kompol Yusak Agustinus Sooai membenarkan peristiwa tragis itu. Berdasar keterangan saksi mata dan sejumlah warga, setelah diamuk massa, korban sempat meminta minum kepada sang penganiaya.

Namun, karena dia merupakan perampok dan meresahkan, warga sama sekali tidak memberikan minuman kepadanya.

“Kata saksi, setelah pelaku diamankan warga, ia sempat balik ke vila. Saat balik lagi ke posisi pelaku yang tak begitu jauh dari vila, ternyata pelaku sudah dalam keadaan meninggal,” pungkas Kapolsek.

Disinggung mengenai apakah pelaku tewas karena di amuk massa, Kompol Yusak Agustinus Sooai enggan berspekulasi.

Walaupun belum merinci terkait apakah ada luka yang dialami Merta, dan penyebab kematian IP, Kompol Yusak mengaku, kepolisian masih mendalami penyebab kematian pelaku.

Diberondong dengan pernyataan apakah pelaku ini merupakan spesialis bobol vila, Kompol Yusak mengakuinya.

“Ya, dia (almarhum) merupakan TO kepolisian jajaran Polres Badung dalam kasus pencurian juga,” tutupnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/