29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 10:24 AM WIB

Miris! Siswi SMP Diperkosa Bergiliran oleh Empat Pemuda Bejat

SINGARAJA – Kasus dugaan perkosaan kembali terjadi di Buleleng. Kali ini seorang siswi SMP bernama Mawar, 15 (bukan nama sebenarnya) jadi korban.

 

Parahnya lagi, Mawar diperkosa empat pemuda. Siswi SMP ini diperkosa bergiliran hingga mengalami trauma berat.

 

Informasi yang berhasil dihimpun Jawa Pos Radar Bali, aksi perkosaan secara beramai-ramai itu terjadi, Selasa (22/1) pekan lalu.

 

Berawal saat korban Mawar datang ke rumah kost di Sambangan. Setiba di kos, para pelaku yakni Komang AM, 19, dan saudara kembarnya Ketut DA, 19, serta dua pelaku lain, yakni Ida Bagus KA, 20, dan Dewa GW, 19 sudah menunggu korban.

 

Awalnya korban dan keempat pemuda itu hanya sekadar berkenalan dan sekadar bercakap-cakap saja.

 

Tiba-tiba pelaku pun merayu korban, sehingga terjadi aksi persetubuhan.

 

Bejatnya lagi, korban digilir oleh para pelaku hingga korban tak berdaya.

 

Usai kejadian, korban pun ditinggalkan seorang diri di rumah kos tersebut.

 

Tak terima dengan musibah yang menimpanya, korban kemudian mengadukan kejadian itu ke orang tuanya dan selanjutnya melapor ke polisi.

 

Usai melapor, polisi kemudian langsung menangkap ke empat pelaku.

 

Terkait penangkapan pelaku, Kasubbag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya yang dikonfirmasi, tak menampik.

 

Sayangnya, meski membenarkan, namun Sumarjaya masih enggan memberikan penjelasan lebih detail terkait penangkapan para pelaku.

 

Alasannya, polisi masih menggali keterangan dari para pelaku.

 

“Iya memang ada laporannya. Saya belum bisa memberikan penjelasan, sebab masih proses di Unit PPA. Besok kami akan berikan keterangan lebih rinci. Mohon sabar dulu,” tukas Sumarjaya. 

SINGARAJA – Kasus dugaan perkosaan kembali terjadi di Buleleng. Kali ini seorang siswi SMP bernama Mawar, 15 (bukan nama sebenarnya) jadi korban.

 

Parahnya lagi, Mawar diperkosa empat pemuda. Siswi SMP ini diperkosa bergiliran hingga mengalami trauma berat.

 

Informasi yang berhasil dihimpun Jawa Pos Radar Bali, aksi perkosaan secara beramai-ramai itu terjadi, Selasa (22/1) pekan lalu.

 

Berawal saat korban Mawar datang ke rumah kost di Sambangan. Setiba di kos, para pelaku yakni Komang AM, 19, dan saudara kembarnya Ketut DA, 19, serta dua pelaku lain, yakni Ida Bagus KA, 20, dan Dewa GW, 19 sudah menunggu korban.

 

Awalnya korban dan keempat pemuda itu hanya sekadar berkenalan dan sekadar bercakap-cakap saja.

 

Tiba-tiba pelaku pun merayu korban, sehingga terjadi aksi persetubuhan.

 

Bejatnya lagi, korban digilir oleh para pelaku hingga korban tak berdaya.

 

Usai kejadian, korban pun ditinggalkan seorang diri di rumah kos tersebut.

 

Tak terima dengan musibah yang menimpanya, korban kemudian mengadukan kejadian itu ke orang tuanya dan selanjutnya melapor ke polisi.

 

Usai melapor, polisi kemudian langsung menangkap ke empat pelaku.

 

Terkait penangkapan pelaku, Kasubbag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya yang dikonfirmasi, tak menampik.

 

Sayangnya, meski membenarkan, namun Sumarjaya masih enggan memberikan penjelasan lebih detail terkait penangkapan para pelaku.

 

Alasannya, polisi masih menggali keterangan dari para pelaku.

 

“Iya memang ada laporannya. Saya belum bisa memberikan penjelasan, sebab masih proses di Unit PPA. Besok kami akan berikan keterangan lebih rinci. Mohon sabar dulu,” tukas Sumarjaya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/