MANGUPURA – Polres Badung kembali menggalakkan latihan bela diri Polri. Hal ini guna memanimalisir penggunaan senjata api (senpi) dalam menyelesaikan masalah disamping mencegah sikap arogansi di masyarakat.
Kegiatan tersebut dilakukan di halaman Mapolres Badung Jalan Kebo Iwa No 1, Mengwi, Badung. Seperti yang terlihat pada Jumat (29/5) pagi. Sekitar 120 orang personel mengikuti latihan bela diri.
“Kegiatan latihan bela diri ini, dilakukan sebagian personil agar tidak mengganggu jadwal pelayanan masyarakat,” kata Kabag Sumda Polres Badung Kompol Ni Luh Putu Indra Puspani usai Latihan.
Dijelaskannya bahwa pelatih dalam kegiatan ini berasal dari personil sendiri yakni Kasi Propam AKP I Made Murdawan, dan Briptu Ajeng Alifiah Risqy Juheri.
Kedua sosok ini merupakan ahli di bidang bela diri. “Dalam latihan itu para personel diajarkan gerakan dasar dan juga praktik bertarung serta pengendalian diri,” ujarnya.
Kompol Indra Puspani juga menjelaskan, selain untuk meningkatkan kemampuan beladiri anggota, latihan ini juga untuk membentengi diri agar mereka tidak berperilaku arogan kepada masyarakat karena sudah bisa mengendalikan diri.
“Selain itu anggota juga bisa meminimalkan penggunaan senjata api ketika mengamankan pelaku tindak pidana karena sudah menguasai teknik beladiri.
Latar belakang lainnya yaitu merupakan salah satu program prioritas Kapolri untuk meningkatkan profesionalisme menuju Polri unggul,” tandas perwira dengan melati satu di pundak ini.
MANGUPURA – Polres Badung kembali menggalakkan latihan bela diri Polri. Hal ini guna memanimalisir penggunaan senjata api (senpi) dalam menyelesaikan masalah disamping mencegah sikap arogansi di masyarakat.
Kegiatan tersebut dilakukan di halaman Mapolres Badung Jalan Kebo Iwa No 1, Mengwi, Badung. Seperti yang terlihat pada Jumat (29/5) pagi. Sekitar 120 orang personel mengikuti latihan bela diri.
“Kegiatan latihan bela diri ini, dilakukan sebagian personil agar tidak mengganggu jadwal pelayanan masyarakat,” kata Kabag Sumda Polres Badung Kompol Ni Luh Putu Indra Puspani usai Latihan.
Dijelaskannya bahwa pelatih dalam kegiatan ini berasal dari personil sendiri yakni Kasi Propam AKP I Made Murdawan, dan Briptu Ajeng Alifiah Risqy Juheri.
Kedua sosok ini merupakan ahli di bidang bela diri. “Dalam latihan itu para personel diajarkan gerakan dasar dan juga praktik bertarung serta pengendalian diri,” ujarnya.
Kompol Indra Puspani juga menjelaskan, selain untuk meningkatkan kemampuan beladiri anggota, latihan ini juga untuk membentengi diri agar mereka tidak berperilaku arogan kepada masyarakat karena sudah bisa mengendalikan diri.
“Selain itu anggota juga bisa meminimalkan penggunaan senjata api ketika mengamankan pelaku tindak pidana karena sudah menguasai teknik beladiri.
Latar belakang lainnya yaitu merupakan salah satu program prioritas Kapolri untuk meningkatkan profesionalisme menuju Polri unggul,” tandas perwira dengan melati satu di pundak ini.
