29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:16 AM WIB

Siap-siap Pulang Rekreasi, Bocah 11 Tahun Asal Sidatapa Tewas di Kolam

SINGARAJA – Nahas menimpa seorang bocah berusia 11 tahun asal Banjar Dinas Dajan Pura, Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar, Buleleng.

Putu Andika meregang nyawa setelah menikmati wisata air di kolam pemandian Grand Surya Water Park Desa Sulanyah, Seririt.

Bocah yang diketahui masih duduk di kelas V SDN 1 Sidatapa tewas tenggelam pada kolam pemandian orang dewasa.

Menurut Kapolsek Seririt Kompol Gede Juli, bocah tersebut tewas tenggelam, Minggu (27/9) sore sekitar pukul 16.30 Wita.

Saat itu korban Putu Andika melakukan rekreasi ke tempat pemandian Grand Surya Water Park Desa Sulanyah, Seririt bersama kedua orang tuanya Komang Uliawan dengan Desak Putu Eka Yanti.

Setibanya di lokasi pemandian, korban Putu Andika yang masih duduk di kelas V SDN 1 Sidatapa justru berenang seorang diri di kolam khusus orang dewasa dengan kedalaman sekitar 1,5 meter.

Korban berenang tanpa disertai pengawasan dari keluarga. Ironisnya kedua orangtua Putu Andika baru mengetahui saat hendak bergegas pulang sekitar pukul 17.30 Wita.

“Nah ketika hendak mengajak Putu Andika pulang, keluarga baru tahu dan menemukan anaknya dalam keadaan tenggelam di kolam pemandian orang dewasa,” kata Kompol Gede Juli kemarin.

Panik melihat buah hatinya berada di kolam pemandian, orangtua korban berteriak minta tolong kepada petugas keamanan.

Korban Putu Andika pun dievakuasi dari kolam dan sempat diberikan pertolongan awal namun tak kunjung sadarkan diri.

“Korban selanjutnya dilarikan ke RS Shanti Graha Seririt untuk mendapatkan penanganan medis. Sayangnya tim medis menyatakan nyawa tak tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia,” ungkapnya. 

SINGARAJA – Nahas menimpa seorang bocah berusia 11 tahun asal Banjar Dinas Dajan Pura, Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar, Buleleng.

Putu Andika meregang nyawa setelah menikmati wisata air di kolam pemandian Grand Surya Water Park Desa Sulanyah, Seririt.

Bocah yang diketahui masih duduk di kelas V SDN 1 Sidatapa tewas tenggelam pada kolam pemandian orang dewasa.

Menurut Kapolsek Seririt Kompol Gede Juli, bocah tersebut tewas tenggelam, Minggu (27/9) sore sekitar pukul 16.30 Wita.

Saat itu korban Putu Andika melakukan rekreasi ke tempat pemandian Grand Surya Water Park Desa Sulanyah, Seririt bersama kedua orang tuanya Komang Uliawan dengan Desak Putu Eka Yanti.

Setibanya di lokasi pemandian, korban Putu Andika yang masih duduk di kelas V SDN 1 Sidatapa justru berenang seorang diri di kolam khusus orang dewasa dengan kedalaman sekitar 1,5 meter.

Korban berenang tanpa disertai pengawasan dari keluarga. Ironisnya kedua orangtua Putu Andika baru mengetahui saat hendak bergegas pulang sekitar pukul 17.30 Wita.

“Nah ketika hendak mengajak Putu Andika pulang, keluarga baru tahu dan menemukan anaknya dalam keadaan tenggelam di kolam pemandian orang dewasa,” kata Kompol Gede Juli kemarin.

Panik melihat buah hatinya berada di kolam pemandian, orangtua korban berteriak minta tolong kepada petugas keamanan.

Korban Putu Andika pun dievakuasi dari kolam dan sempat diberikan pertolongan awal namun tak kunjung sadarkan diri.

“Korban selanjutnya dilarikan ke RS Shanti Graha Seririt untuk mendapatkan penanganan medis. Sayangnya tim medis menyatakan nyawa tak tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia,” ungkapnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/