DENPASAR – Sejak ditetapkan sebagai tersangka hingga akhirnya diputuskan bersalah oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Denpasar, JRX SID ditahan di Rutan Polda Bali. Namun, Senin (30/11) dia akhirnya dipindahkan ke Lapas Kerobokan, Badung.
Sekalipun raganya terpenjara, JRX tetap produktif di dalam Rutan Polda Bali. Sebelumnya dia mengklaim telah menciptakan beberapa lagu selama di dalam rutan Polda Bali.
Namun ternyata, tidak hanya membuat lagu dan rajin membaca buku. Pria bernama asli I Gede Aryastina ini juga membuat cerita fiksi selama berada di Rutan Polda Bali.
Cerita fiksi itu bertajuk Global Kaliyuga, Fiksi Halu Uang Lucu Sampai 2030. Cerita fiksi itu ditulisnya menggunakan tulisan tangan di atas kertas sederhana.
Cerita fiksi itu akhirnya diungkap ke media olehnya saat dipindahkan ke Lapas Kerobokan Badung, Senin (30/11). “Jadi, kisah fiksi ini saya tulis di Rutan (Polda Bali) karena kebanyakan baca buku dan menghayal. Jadi ini fiksi, ya. Jadi bisa dibilang fiksi halu,” terangnya kepada awak media.
Cerita fiksi itu sendiri diperkirakan lebih dari 5 lembar. JRX sempat membacakannya kepada awak media. Namun karena keterbatasan waktu, dia hanya membacakan sekitar 2 sampai tiga lembar saja.
Saat ditanya pesan apa yang tersirat dalam fiksi yang ditulisnya itu, JRX mengaku tidak ada pesan khusus.
“Gak ada pesan itu kan fiksi orang galau gak ada kerjaan di dalam Rutan. Terlalu banyak baca buku di dalam Rutan,” tandas JRX.