26.2 C
Jakarta
22 November 2024, 3:02 AM WIB

MENGEJUTKAN! Tewas 25 Luka Tusukan, Jasad Teller Bank Positif Covid-19

DENPASAR – Polisi belum berhasil memecahkan misteri tewasnya teller bank, Ni Putu Widiastuti. Di mana wanita 24 tahun itu ditemukan tewas dengan 25 luka tusukan di sekujur tubuhnya. Jasadnya ditemukan bersimbah darah dalam kondisi setengah telanjang di atas ranjang kamar tidur rumahnya di Jalan Kerta Negara, Gang Widura nomor 24 Denpasar Utara, Senin (28/12) pagi. 

Di tengah penyelidikan itu, Polisi malah mengungkap hal yang mengejutkan. Di mana jasad korban Widiastuti dinyatakan positif covid-19. Hal itu terungkap dari hasil swab yang dilakukan tim medis RSUP Sanglah, Denpasar. Hal itu akhirnya membuat jasad korban tidak bisa dilakukan otopsi lengkap.

“Hanya bisa dilakukan otopsi luar. Karena menurut keterangan dokter, hasil pemeriksaan swab korban terindikasi kena covid-19. Jadi tidak bisa diotopsi, hanya visum luar,” kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan di Mapolda Bali, Rabu (30/12).

Lanjut Jansen, korban dinyataan positif covid-19 berdasarkan swab saat jasad korban dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar.

Setelah jasad korban dinyatakan positif covid-19, tim medis juga melakukan swab test kepada pacar korban. Sebab, sebelum ditemukan tewas keduanya sempat bertemu. Sehingga terhadap pacar korban juga perlu dilakukan test swab.

“Pacarnya juga diswab. Hasilnya belum keluar,” imbuhnya.

Saat ditanya apakah korban sempat melakukan perjalanan ke luar negeri dan ke luar Bali sebelum ditemukan tewas, Jansen menyatakan jika hal itu masih didalami. “Masih kami dalami lagi,” tandasnya.

DENPASAR – Polisi belum berhasil memecahkan misteri tewasnya teller bank, Ni Putu Widiastuti. Di mana wanita 24 tahun itu ditemukan tewas dengan 25 luka tusukan di sekujur tubuhnya. Jasadnya ditemukan bersimbah darah dalam kondisi setengah telanjang di atas ranjang kamar tidur rumahnya di Jalan Kerta Negara, Gang Widura nomor 24 Denpasar Utara, Senin (28/12) pagi. 

Di tengah penyelidikan itu, Polisi malah mengungkap hal yang mengejutkan. Di mana jasad korban Widiastuti dinyatakan positif covid-19. Hal itu terungkap dari hasil swab yang dilakukan tim medis RSUP Sanglah, Denpasar. Hal itu akhirnya membuat jasad korban tidak bisa dilakukan otopsi lengkap.

“Hanya bisa dilakukan otopsi luar. Karena menurut keterangan dokter, hasil pemeriksaan swab korban terindikasi kena covid-19. Jadi tidak bisa diotopsi, hanya visum luar,” kata Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan di Mapolda Bali, Rabu (30/12).

Lanjut Jansen, korban dinyataan positif covid-19 berdasarkan swab saat jasad korban dievakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar.

Setelah jasad korban dinyatakan positif covid-19, tim medis juga melakukan swab test kepada pacar korban. Sebab, sebelum ditemukan tewas keduanya sempat bertemu. Sehingga terhadap pacar korban juga perlu dilakukan test swab.

“Pacarnya juga diswab. Hasilnya belum keluar,” imbuhnya.

Saat ditanya apakah korban sempat melakukan perjalanan ke luar negeri dan ke luar Bali sebelum ditemukan tewas, Jansen menyatakan jika hal itu masih didalami. “Masih kami dalami lagi,” tandasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/