TABANAN – Sebuah mobil suzuki APV bernopol DK 1752 DI terbakar di tengah Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk kemarin.
Kejadian tersebut sempat membuat arus lalu lintas jalan tersendat. Karena beberapa kendaraan roda dua dan empat takut melintas.
Belum diketahui apa penyebab mobil Suzuki APV yang dikemudikan I Made Sudana, 37 asal Lingkungan Baler Bale Agung, Kelurahan Tegal Cangkring, Mendoyo, Jembrana terbakar.
Tetapi ada indikasi penyebab kebakaran bersumber dari percikan api yang berasal dari mesin mobil. Mobil sendiri datang dari arah Denpasar menuju Jembrana.
“Mobil APV yang terbakar itu iring-iringan rombongan mobil pengantin usai melaksanakan pernikahan di daerah Kintamani, Bangli.
Rombongan mobil ada tiga unit, termasuk mobil yang dikemudikan Sudana,” ujar Kapolsek Selemadeg Barat AKP I Wayan Suastika.
Dituturkan Suastika lokasi kejadian mobil terbakar di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk tepatnya di sebelah timur Jembatan Selabih, Wanasari.
Menurutnya, pada saat mesin mengeluarkan api, lampu depan mobil APV seketika mati. Mobil pun akhirnya berhenti.
Sopir dan penumpang lalu keluar dari dalam mobil. Melihat percikan api, Sudana minta bantuan kepada warga untuk memadamkan api di mobilnya.
Setelah mendapatkan pertolongan, api tetap tidak bisa dipadamkan, bahkan api semakin membesar. Sekejap dalam hitungan menit mobil APV tersebut ludes terbakar.
Akibat kejadian tersebut kerugian materil diperkirakan Rp 110 juta. “Kebakaran juga membuat arus lalin macet. Karena terbakarnya mobil tepat berada ditengah jalan.
Sekitar pukul 02.45 barulah api dapat dipadam. Setelah itu mobil dapat dipindahkan ke pinggir jalan,” terang AKP Suastika.
“Dari hasil keterangan dan olah TKP oleh petugas kami di lapangan penyebab terbakar mobil suzuki APV kemungkinan ada konslet di bagian mesin mobil,” pungkas AKP Suastika.