DENPASAR – Hingga saat ini, kondisi GOR Debes Baru di Tabanan masih terbengkalai alias belum ada pengerjaan lebih lanjut.
Hanya ada tiang-tiang penyangga dan atap yang berdiri disana. Masalahnya, tender pengerjaan GOR Debes Baru yang rencananya akan digunakan untuk pertandingan di tiga cabor di Porprov Bali XIV/2019, Tabanan belum juga menemukan titik temu.
Padahal rencana awal, GOR Debes Baru tersebut akan rampung pada awal September atau sebelum perhelatan Porprov.
Namun, sampai saat ini, belum ada pemenang tender dari pembangunan tahap II sejak masuk ke Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (LPBJ) Pemkab Tabanan.
Untuk itu, pihak KONI Tabanan sebagai Panitia Induk Porprov Bali XIV/2019, Tabanan memberikan tenggat waktu hingga akhir Juli untuk pengadaan tender dan sebagainya.
Jika seandainya belum juga tuntas hingga September, maka pihak KONI Tabanan sudah memiliki opsi lain untuk menyelenggarakan pertandingan di tiga cabor.
“Sudah kami sampaikan kepada pihak Dinas PU Tabanan jika kami berikan deadline penuntasan GOR Debes Baru pada tanggal 31 Juli mendatang.
Kalau tidak bisa selesai, kami sudah pasti akan mencarikan opsi venue lainnya,”terang Ketua KONI Tabanan Dewa Gede Ary Wirawan kemarin.
Ary Wirawan menambahkan, pihak Dinas PU Tabanan sudah menyepakati jika penuntasan GOR Debes Baru bisa rampung pada pertengahan Agustus dan sudah bisa dicoba untuk cabor futsal, karate, dan voli indoor.
“Untuk pihak yang memenangkan tender untuk pembangunan tahap II GOR Debes Baru, besok (hari ini) akan diumumkan,”ucapnya.
Mengenai venue pengganti, KONI Tabanan sudah menyepakti bahwa salah satu GOR yang ada di Kabupaten Badung akan menjadi venue pertandingan.
“Saya harap pengerjaan GOR Debes bisa rampung sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Jika tidak, terpaksa kami memindahkan venue pertandingan di tiga cabor itu,” tutupnya.
