GIANYAR – Kurang greget di babak pertama, Bali United tampil menggila di babak kedua pekan ketiga AFC Cup kontra FLC Thanh Hoa di Stadion Dipta, Gianyar, Rabu (7/3) sore kemarin.
Hal ini wajar mengingat banyak yang memprediksi Bali United bakal kalah karena tekanan bertubi-tubi tim tamu setelah Thanh Hoa unggul cepat pada menit ke 13 melalui tendangan bebas eks Perseru Serui, Ryutaro Karube.
Tapi, semua berubah di babak kedua. Tiga gol dalam delapan menit berhasil dilesakkan Stefano Liliplay dkk.
Kunci kemenangan kemarin adalah buah kejelian Coach Widodo Cahyono Putro saat melakukan pergantian pemain.
Kevin Brand dan Irfan Bachdim yang tampil kurang maksimal di babak pertama di ganti Yabes Roni Malaifani dan Miftahul Hamdi.
Hasilnya, dahsyat. Bali United berhasil membungkam FLC Thanh Hoa dengan skor akhir 3 – 1.
Gelandang FLC Thanh Hoa Ryutaro Karube mengakui banyak kesalahan yang dilakukan timnya di babak kedua.
Bahkan, dia dan rekan setimnya mengaku sudah cukup kelelahan di babak kedua. “Bali United adalah salah satu tim terbesar dan terkuat di Indonesia.
Mereka bermain lebih bagus dan lebih baik dari kami. Kami sama sekali tidak memiliki peluang di babak kedua.
Saya pikir di babak kedua setelah beberapa pemain muda masuk, lebih sulit bagi kami untuk mengembangkan permainan dan kami juga kelelahan,” tuturnya.
GIANYAR – Kurang greget di babak pertama, Bali United tampil menggila di babak kedua pekan ketiga AFC Cup kontra FLC Thanh Hoa di Stadion Dipta, Gianyar, Rabu (7/3) sore kemarin.
Hal ini wajar mengingat banyak yang memprediksi Bali United bakal kalah karena tekanan bertubi-tubi tim tamu setelah Thanh Hoa unggul cepat pada menit ke 13 melalui tendangan bebas eks Perseru Serui, Ryutaro Karube.
Tapi, semua berubah di babak kedua. Tiga gol dalam delapan menit berhasil dilesakkan Stefano Liliplay dkk.
Kunci kemenangan kemarin adalah buah kejelian Coach Widodo Cahyono Putro saat melakukan pergantian pemain.
Kevin Brand dan Irfan Bachdim yang tampil kurang maksimal di babak pertama di ganti Yabes Roni Malaifani dan Miftahul Hamdi.
Hasilnya, dahsyat. Bali United berhasil membungkam FLC Thanh Hoa dengan skor akhir 3 – 1.
Gelandang FLC Thanh Hoa Ryutaro Karube mengakui banyak kesalahan yang dilakukan timnya di babak kedua.
Bahkan, dia dan rekan setimnya mengaku sudah cukup kelelahan di babak kedua. “Bali United adalah salah satu tim terbesar dan terkuat di Indonesia.
Mereka bermain lebih bagus dan lebih baik dari kami. Kami sama sekali tidak memiliki peluang di babak kedua.
Saya pikir di babak kedua setelah beberapa pemain muda masuk, lebih sulit bagi kami untuk mengembangkan permainan dan kami juga kelelahan,” tuturnya.
