DENPASAR – Berhenti sudah langkah Bali United Basketball di Indonesia Basketball League (IBL) 2021.
Tri Hartanto dkk tidak bisa menentukan nasibnya sendiri setelah ditumbangkan Satria Muda Pertamina di laga terakhir seri keempat IBL 2021 di Robinson Cisarua Resort, Bogor.
Satria Muda Pertamina menumbangkan Tridatu Warriors dengan skor 55-59. Padahal, mereka hanya butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan satu tiket lolos ke playoff.
Mereka tidak bisa menentukan nasibnya sendiri di IBL perdana mereka musim ini. Pada akhirnya, Louvre Dewa United yang berhak mendampingi Pelita Jaya Bakrie Jakarta dari divisi merah ke fase playoff IBL.
Hal ini setelah Louvre berhasil menumbangkan Indonesia Patriot dengan skor 68-74. Target Bali United dan perlu digaris bawahi, target dari sang arsitek Aleksander Stefanovski meleset.
Mereka ingin menembus babak playoff untuk pertama kalinya. Artinya juga, Daniel Timothy Wenas tidak merasakan pengalaman bermain di IBL 2021 karena mengalami cedera lutut.
Padahal, dia sangat berharap bermain di fase playoff karena masa pemulihan cederanya sudah selesai sebelum playoff bergulir di Jakarta.
Di pertandingan menghadapi SM Pertamina, Yerikho Tuasela berhasil menorehkan 19 poin, tiga rebound, satu assist, dan tiga steals.
Tapi, man of the match berhasil diraih pemain SM Pertamina, Laurentius Steven Oei. Dia berhasil mencetak double-double Dengan 16 poin, 10 rebound, dan dua assist.
Raut wajah kecewa dari para pemain terlihat usai Bali United tumbang. Coach Aleks pun memberikan semangat untuk anak asuhnya kemarin.
Usai pertandingan, dia pun mengucapkan selamat untuk SM Pertamina. Baginya, semua pemain Tridatu Warriors merupakan pemain terbaik di Indonesia.
“Selamat untuk Satria Muda. Saya berterimakasih kepada semua pemain. Saya sempat katakan di awal musim, kalau pemain Bali United adalah pemain-pemain terbaik di Indonesia.
Game tadi (kemarin), pemain sudah menjalankan instruksi dengan baik,” tutur pelatih berpaspor Makedonia tersebut.
