GIANYAR – Bali United sukses memetik kemenangan menghadapi Persela Lamongan dengan skor 3-2.
Usai pertandingan, Coach Persela Lamongan Aji Santoso langsung meluapkan amarahnya kepada asisten wasit yang memimpin pertandingan.
Sang kapten, Wallace Costa juga langsung menemui Novari usai wasit asal DKI Jakarta itu meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan kemarin.
“Sangat disesalkan pertandingan besar antara Bali United dan Persela Lamongan dipimpin oleh wasit seperti ini,” tutur Coach Aji Santoso.
Apakah lantas pihak persela Lamongan akan melayanggkan protes ke Komdis PSSI? Menurut Aji, pihaknya tidak ingin melaporkan Novari.
“Tidaklah. Cukup ini saja. Semua orang sudah tahu itu. Orang yang mengerti sepakbola pasti bisa menilai. Saya tidak mau menilai wasit terlalu jauh. Kalah menang itu wajar,” terangnya.
“Kami sudah kerja keras dan sudah bermain maksimal, tetapi justru dirusak seperti ini oleh wasit. Saya tidak akan protes apa-apa,” tambahnya.
Di sisi lain, bek Persela Eky Taufik Febrianto juga sangat kecewa dengan hasil yang diraih timnya.
“Kami sudah bermain sesuai dengan instruksi pelatih dan kami sudah pressing mereka dari awal. Permainan kami bagus. Tapi, semua tahu sendiri, pertandingan tadi sedikit banyak dirusak oleh wasit,” tuturnya.
GIANYAR – Bali United sukses memetik kemenangan menghadapi Persela Lamongan dengan skor 3-2.
Usai pertandingan, Coach Persela Lamongan Aji Santoso langsung meluapkan amarahnya kepada asisten wasit yang memimpin pertandingan.
Sang kapten, Wallace Costa juga langsung menemui Novari usai wasit asal DKI Jakarta itu meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan kemarin.
“Sangat disesalkan pertandingan besar antara Bali United dan Persela Lamongan dipimpin oleh wasit seperti ini,” tutur Coach Aji Santoso.
Apakah lantas pihak persela Lamongan akan melayanggkan protes ke Komdis PSSI? Menurut Aji, pihaknya tidak ingin melaporkan Novari.
“Tidaklah. Cukup ini saja. Semua orang sudah tahu itu. Orang yang mengerti sepakbola pasti bisa menilai. Saya tidak mau menilai wasit terlalu jauh. Kalah menang itu wajar,” terangnya.
“Kami sudah kerja keras dan sudah bermain maksimal, tetapi justru dirusak seperti ini oleh wasit. Saya tidak akan protes apa-apa,” tambahnya.
Di sisi lain, bek Persela Eky Taufik Febrianto juga sangat kecewa dengan hasil yang diraih timnya.
“Kami sudah bermain sesuai dengan instruksi pelatih dan kami sudah pressing mereka dari awal. Permainan kami bagus. Tapi, semua tahu sendiri, pertandingan tadi sedikit banyak dirusak oleh wasit,” tuturnya.
