RadarBali.com – Ada empat pemain asing di Bali United. Mereka adalah Ahn Byung Keon, Marcos Flores, Sylvano Comvalius, dan Nick Van Der Velden.
Keempatnya bermain moncer di Liga 1. Tetapi, mereka tidak begitu fasih berbahasa Indonesia. Beruntung Bali United memiliki sosok Irfan Bachdim yang fasih berbahasa Inggris.
Dialah yang menjadi translator segala macam instruksi yang diberikan Coach Bali United Widodo Cahyono Putro. Terlebih bagi Sylvano dan Nick yang berasal dari Belanda.
Sama dengan Irfan yang sudah lama tinggal di Belanda dan memiliki darah Belanda dari sang ibu. Cepatnya adaptasi tiga pemain asing di luar Irfan Bachdim tak lepas dari peran suami Jennifer Bachdim ini.
“Beruntung Bali United memiliki Irfan Bachdim. Memang di sepakbola dengan memberikan instruksi dengan mencontohkan atau dengan gambar sudah cukup. Tapi, ada beberapa yang harus disampaikan dengan lisan. Saya mengerti bahasa Inggris, tetapi ada beberapa hal juga yang saya tidak mengerti,” beber Coach Widodo.
Menurut mantan penyerang Timnas, ini, apa yang dilakukan Irfan cukup bagus untuk tim. “Irfan pernah bicara pentingnya kebersamaan, kekompakan, dan kerja keras. Tetap jaga kebersamaan ini. Tidak ada pemain bintang dan tidak terpaku dengan satu pemain. Padahal, dia (Irfan Bachdim, Red) sendiri adalah pemain bintang. Inilah yang harus dicontoh pemain sepakbola lainnya,” pungkasnya.
RadarBali.com – Ada empat pemain asing di Bali United. Mereka adalah Ahn Byung Keon, Marcos Flores, Sylvano Comvalius, dan Nick Van Der Velden.
Keempatnya bermain moncer di Liga 1. Tetapi, mereka tidak begitu fasih berbahasa Indonesia. Beruntung Bali United memiliki sosok Irfan Bachdim yang fasih berbahasa Inggris.
Dialah yang menjadi translator segala macam instruksi yang diberikan Coach Bali United Widodo Cahyono Putro. Terlebih bagi Sylvano dan Nick yang berasal dari Belanda.
Sama dengan Irfan yang sudah lama tinggal di Belanda dan memiliki darah Belanda dari sang ibu. Cepatnya adaptasi tiga pemain asing di luar Irfan Bachdim tak lepas dari peran suami Jennifer Bachdim ini.
“Beruntung Bali United memiliki Irfan Bachdim. Memang di sepakbola dengan memberikan instruksi dengan mencontohkan atau dengan gambar sudah cukup. Tapi, ada beberapa yang harus disampaikan dengan lisan. Saya mengerti bahasa Inggris, tetapi ada beberapa hal juga yang saya tidak mengerti,” beber Coach Widodo.
Menurut mantan penyerang Timnas, ini, apa yang dilakukan Irfan cukup bagus untuk tim. “Irfan pernah bicara pentingnya kebersamaan, kekompakan, dan kerja keras. Tetap jaga kebersamaan ini. Tidak ada pemain bintang dan tidak terpaku dengan satu pemain. Padahal, dia (Irfan Bachdim, Red) sendiri adalah pemain bintang. Inilah yang harus dicontoh pemain sepakbola lainnya,” pungkasnya.
