NEGARA–Diduga karena jalanan licin akibat gerimis, sebuah mobil pikap Daihatsu Zebra dengan Nopol P 8048 EA, Jumat (30/11) pukul 05.30 mengalami kecelakaan.
Pikap bermuatan jangkrik yang dikemudikan Muhamad Hofihidayatulah, 25,terguling di kawasan hutan Taman Nasional Bali Barat tepatnya di KM 122.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widiatmoko, menjelaskan, awal mula hingga terjadinya kecelakaan bermula saat sopir pikap melaku dari arah utara (Gilimanuk).
Saat masuk wilayah hutan kawasan Taman Nasional Bali Barat (TNBB) tepatnya di sebelah timur Sumur Kembar, dari arah berlawanan melaju truk yang tidak diketahui identitasnya dengan kecepatan tinggi dengan mengambil haluan terlalu ke kanan.
Dalam kondisi jalanan basah dan licin akibat gerimis, sopir pikap yang diduga kaget dengan munculnya truk dari arah berlawanan langsung menginjak rem.
Seketika akibat rem mendadak, pikap oleng lalu tergelincir dan menabrak pohon intaran yang ada di sisi jalan.
Bahkan, usai menabrak pohon, pikap langsung terguling.
Beruntung, meski bagian depan mobil penyok, bamper dan kaca depannya pecah, namun sopir pikap yang diketahui tinggal di Banjar Dajan Peken, Mengwi, Badung dinyatakan selamat.
“Saat itu juga pikap sudah berhasil dievakuasi dengan derek,”ujar Widiatmoko.
NEGARA–Diduga karena jalanan licin akibat gerimis, sebuah mobil pikap Daihatsu Zebra dengan Nopol P 8048 EA, Jumat (30/11) pukul 05.30 mengalami kecelakaan.
Pikap bermuatan jangkrik yang dikemudikan Muhamad Hofihidayatulah, 25,terguling di kawasan hutan Taman Nasional Bali Barat tepatnya di KM 122.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widiatmoko, menjelaskan, awal mula hingga terjadinya kecelakaan bermula saat sopir pikap melaku dari arah utara (Gilimanuk).
Saat masuk wilayah hutan kawasan Taman Nasional Bali Barat (TNBB) tepatnya di sebelah timur Sumur Kembar, dari arah berlawanan melaju truk yang tidak diketahui identitasnya dengan kecepatan tinggi dengan mengambil haluan terlalu ke kanan.
Dalam kondisi jalanan basah dan licin akibat gerimis, sopir pikap yang diduga kaget dengan munculnya truk dari arah berlawanan langsung menginjak rem.
Seketika akibat rem mendadak, pikap oleng lalu tergelincir dan menabrak pohon intaran yang ada di sisi jalan.
Bahkan, usai menabrak pohon, pikap langsung terguling.
Beruntung, meski bagian depan mobil penyok, bamper dan kaca depannya pecah, namun sopir pikap yang diketahui tinggal di Banjar Dajan Peken, Mengwi, Badung dinyatakan selamat.
“Saat itu juga pikap sudah berhasil dievakuasi dengan derek,”ujar Widiatmoko.
