GIANYAR – Menang kontra Persebaya Surabaya pekan lalu, menjadi tolak ukur bagi Stefano Teco Cugurra untuk bisa membawa
Bali United memetik tujuh poin dari tiga pertandingan perdana sebelum libur dua pekan karena hari raya Idul Fitri.
Coach Teco masih memiliki rasa optimism yang tinggi meski lawannya nanti adalah Bhayangkara FC dan Persija Jakarta.
Khusus menghadapi Bhayangkara FC, tentu pertandingan cukup berat dan bisa menjadi tekanan berarti bagi Teco untuk bisa memutus tren negatif
Bali United yang tidak pernah menang selama tujuh kali pertemuan menghadapi The Guardian – julukan Bhayangkara FC.
“Kami harus optimis tujuh poin. Kami sudah kerja keras waktu lawan Persebaya. Saya pikir kami bisa dapat hasil yang bagus dan
setelah mengetahui hasil melawan Bhayangkara, baru kami akan pikirkan lawan Persija Jakarta,” ucap Coach Teco kemarin.
Masalahnya, Pelatih Bhayangkara FC sudah tahu karakteristik permainan dari Coach Teco dan Bali United.
Ada rasa optimism yang tinggi dari Alfredo Vera untuk bisa memenangkan pertandingan kali ini. Disinggung mengenai hal ini, Teco enggan untuk berkomentar terlalu banyak.
Yang dia tegaskan adalah dia bukan berduel langsung satu lawan satu dengan pelatih asal Argentina tersebut.
Tapi dia akan menghadapi tim yang dibesut olehnya. Dia juga tidak masalah Bhayangkara FC memainkan skuad terbaiknya kali ini.
“Ya, kita semua harus melihat nanti saja setelah pertandingan. Saya tahu Alfredo Vera bukan pelatih yang baru di Liga Indonesia.
Dia sudah sempat pegang beberapa tim seperti Sriwijaya, Persipura, dan Persebaya. Pasti dia sudah tahu karakteristik permainan tim-tim lawan termasuk kami.
Yang jelas saya tidak mau berkomentar banyak tentang pelatih karena saya bukan lawan pelatih. Saya melawan Bhayangkara,” tuturnya.
