DENPASAR – I Gede Sukadana sempat mengatakan jika dia kemungkinan besar akan lebih banyak berduel dengan Paulo Sergio
dan Stefano Lilipaly dalam pertandingan pekan kelima Liga 1 2019 di Stadion Sultan Agung Bantul (SSA) sore hari ini.
Nah, Bali United juga jangan sampai menganggap remeh Kalteng Putra. Jika skuad asuhan Stefano Lilipaly tersebut memandang sebelah mata klub promosi ini, maka Bali United habis di laga tandang pertama mereka.
Penyerang Bali United Stefano Lilipaly tidak mau hal tersebut terjadi. Saat ditanya mengenai kekuatan Kalteng Putra, dengan tegas Fano mengatakan jika Kalteng adalah tim yang berbahaya.
Yang terpenting adalah, bagaimana caranya agar bisa menghentikan perlawanan mereka di kandang sementara mereka.
Apalagi dukungan suporter justru lebih banyak untuk Bali United karena beberapa basis suporter Bali United sudah tiba di Bantul.
Contohnya saja Basudewa Curva Sud yang mengirimkan 40 perwakilannya ke SSA menggunakan satu bus.
Belum lagi beberapa suporter yang memilih menggunakan jalur darat kesana. “Kalteng Putra adalah tim yang benar-benar bagus menurut saya.
So, we need to stop them. Kami ingin meraih poin di laga tandang perdana kami. Kami berusaha sekuat tenaga,” terangnya kemarin.
Disamping itu, ayah dua anak tersebut sepertinya sependapat dengan apa yang diucapkan oleh Nano mengenai duel lini tengah.
Mengenai hal ini, mantan pemain Persija Jakarta tersebut mengatakan jika kualitas gelandang asal Pegok, Sesetan tersebut tidak perlu diragukan lagi.
Dia juga sudah tahu tipikal permainan gelandang berusia 31 tahun tersebut karena sempat berduet di lini tengah selama dua musim terakhir di Bali United.
“Kami tahu kualitas dia (Sukadana) seperti apa. Dia pemain yang bagus dan memiliki agresifitas yang baik.
Selain itu, dia juga punya kekuatan yang besar. Saya senang bisa bertemu dengan dia lagi dan kita lihat besok,” tutup Fano.
