SINGARAJA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng mengumumkan dua pasien yang berhasil sembuh dari covid-19.
Mereka adalah PDP-104 dan PDP-106. Pasien dengan kode 104 dirawat selama 13 hari, dan harus menjalani 8 kali pengambilan sampel swab.
Sementara pasien dengan kode 106 dirawat selama 11 hari, serta menjalani 6 kali pengambilan sampel swab.
Selain itu, GTPP juga menyampaikan tambahan satu kasus positif. Pasien itu diidentifikasi dengan kode PDP-115.
Menurut Sekretaris GTPP Covid-19 Buleleng Gede Suyasa, pasien ini sempat dirawat di RSUD Buleleng karena mengeluhkan demam, batuk, infeksi kantong kemih.
Pasien juga hendak menjalani operasi usus buntu. Ketika dilakukan rapid test, hasilnya ternyata reaktif.
Begitu hasil rapid test dinyatakan reaktif, pasien dirujuk ke RS Pratama Giri Emas guna menjalani pengambilan sampel swab.
Belakangan diketahui sampel swabnya dinyatakan positif covid. Kini GTPP masih melakukan tracing terhadap warga maupun tenaga medis yang sempat melakukan kontak dengan PDP-115.
Orang-orang yang sempat melakukan kontak erat dengan PDP-115 rencananya akan langsung menjalani uji swab.
Sekadar diketahui, hingga kini kasus positif covid-19 di Kabupaten Buleleng secara kumulatif tercatat sebanyak 95 orang pasien.
Dari puluhan pasien itu, sebanyak 86 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh. Sehingga kini masih ada 9 orang yang menjalani perawatan medis.
Dari 9 orang itu, seorang diantaranya telah dirujuk ke Kota Denpasar sejak 16 Mei lalu.
SINGARAJA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng mengumumkan dua pasien yang berhasil sembuh dari covid-19.
Mereka adalah PDP-104 dan PDP-106. Pasien dengan kode 104 dirawat selama 13 hari, dan harus menjalani 8 kali pengambilan sampel swab.
Sementara pasien dengan kode 106 dirawat selama 11 hari, serta menjalani 6 kali pengambilan sampel swab.
Selain itu, GTPP juga menyampaikan tambahan satu kasus positif. Pasien itu diidentifikasi dengan kode PDP-115.
Menurut Sekretaris GTPP Covid-19 Buleleng Gede Suyasa, pasien ini sempat dirawat di RSUD Buleleng karena mengeluhkan demam, batuk, infeksi kantong kemih.
Pasien juga hendak menjalani operasi usus buntu. Ketika dilakukan rapid test, hasilnya ternyata reaktif.
Begitu hasil rapid test dinyatakan reaktif, pasien dirujuk ke RS Pratama Giri Emas guna menjalani pengambilan sampel swab.
Belakangan diketahui sampel swabnya dinyatakan positif covid. Kini GTPP masih melakukan tracing terhadap warga maupun tenaga medis yang sempat melakukan kontak dengan PDP-115.
Orang-orang yang sempat melakukan kontak erat dengan PDP-115 rencananya akan langsung menjalani uji swab.
Sekadar diketahui, hingga kini kasus positif covid-19 di Kabupaten Buleleng secara kumulatif tercatat sebanyak 95 orang pasien.
Dari puluhan pasien itu, sebanyak 86 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh. Sehingga kini masih ada 9 orang yang menjalani perawatan medis.
Dari 9 orang itu, seorang diantaranya telah dirujuk ke Kota Denpasar sejak 16 Mei lalu.
