DENPASAR – Jika tak ada aral melintang, skuad Serdadu Tridatu terbang ke Bantul, Yogyakarta, Rabu (30/9) besok untuk menghadapi PSIS Semarang di laga pekan keempat Liga 1, Jumat (2/10) mendatang.
Di tengah persiapan melanjutkan kompetisi, mendadak skuad Serdadu Tridatu kedatangan Agus Nova Wiantara.
Center bek yang dilepas manajemen ke klub Liga 2, Sulut United, terlihat mengikuti sesi latihan Bali United kemarin.
Masa peminjaman Agus Nova sendiri baru seumur jagung. Tidak sampai satu bulan Agus Nova bersama skuad asuhan Ricky Nelson tersebut.
Latihan yang dijalani Agus Nova Wiantara dilaksanakan dengan sistem tertutup dengan protokol kesehatan ketat di Lapangan Tri Sakti, Legian. Apa yang terjadi?
Usut punya usut, pemulangan pemain asal Tabanan tersebut ke Bali United karena keinginan Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.
Awalnya, Agus Nova dipinjamkan ke Sulut United agar dia bisa mendapat menit bermain setelah lebih dari satu musim tidak bermain akibat cedera lutut yang dideritanya.
Jasa Agus Nova sendiri dikabarkan sangat dibutuhkan Bali United. Teco mengatakan, jadwal Liga 1 yang padat menjadi alasan Agus Nova kembali dipanggil ke Bali United.
Tapi belum tahu apakah dia masuk dalam pemain yang didaftarkan di Liga 1 atau tidak. “Pertandingan yang padat dengan jadwal recovery yang sedikit, membuat Agus Nova kembali dipanggil ke tim,” ungkap Coach Teco.
Hal serupa dilontarkan CEO Bali United Yabes Tanuri. Dikutip dari situs baliutd.com, Yabes mengatakan, Agus Nova dipulangkan kembali setelah melihat jadwal kompetisi lanjutan Liga 1 yang cukup padat.
Sebagai pemain belakang, kontribusi pemilik nomor 27 ini sangat dibutuhkan untuk menjadi pilihan lain ketika posisi pemain belakang rentan terhadap cedera dan akumulasi kartu.
“Kompetisi yang padat membuat kami memanggil kembali Agus Nova untuk membantu tim di posisi pemain belakang. Pemain belakang rentan cedera dan akumulasi kartu di kompetisi.
Untuk itu perlu penambahan pemain belakang. Diharapakan dengan kembalinya Agus Nova banyak membantu tim di Liga 1 tahun ini,” papar CEO Bali United Yabes Tanuri.
