GIANYAR – Menteri Sosial Jualiari Peter Batubara tersandung korupsi bansos sembako. Caranya, mengutip Rp10 ribu per paket sembako. Ternyata, Kabupaten Gianyar, juga tetap akan membagikan bansos berupa sembako untuk 31 ribu kepala keluarga.
Rencananya, bansos sembako itu akan dibagikan 11 Desember mendatang. Bupati Gianyar, Made Mahayastra menyatakan penerima sembako ini non-ASN. Dan semua pihak bisa mengawasi pembagian sembako tersebut.
“Kami membagikan sembako bagi 31.500. Untuk yang sudah dapat dulu dan yang tercecer yang belum terverifikasi,” ujar Mahayastra, Senin (7/12).
Paket sembako yang dibagikan berisi beras, kopi, minyak dan lainnya. Sembako itu, sudah mulai didistribusikan ke sejumlah gudang penampungan yang ada di Gianyar.
“Pendistrian keseluruh tempat penampungan yang ada di tujuh kecamatan,” jelasnya.
Di tempat penampungan, sembako tadi dijadikan paket. “Selanjutnya beras sudah masuk, minyak masuk, kopi masuk tinggal packing, total 31 ribu,” ungkapnya.
Pembagian sembako ini merupakan pembagian tahap tiga. Sebelumnya, sudah disebarkan kepada masyarakat non-ASN.
GIANYAR – Menteri Sosial Jualiari Peter Batubara tersandung korupsi bansos sembako. Caranya, mengutip Rp10 ribu per paket sembako. Ternyata, Kabupaten Gianyar, juga tetap akan membagikan bansos berupa sembako untuk 31 ribu kepala keluarga.
Rencananya, bansos sembako itu akan dibagikan 11 Desember mendatang. Bupati Gianyar, Made Mahayastra menyatakan penerima sembako ini non-ASN. Dan semua pihak bisa mengawasi pembagian sembako tersebut.
“Kami membagikan sembako bagi 31.500. Untuk yang sudah dapat dulu dan yang tercecer yang belum terverifikasi,” ujar Mahayastra, Senin (7/12).
Paket sembako yang dibagikan berisi beras, kopi, minyak dan lainnya. Sembako itu, sudah mulai didistribusikan ke sejumlah gudang penampungan yang ada di Gianyar.
“Pendistrian keseluruh tempat penampungan yang ada di tujuh kecamatan,” jelasnya.
Di tempat penampungan, sembako tadi dijadikan paket. “Selanjutnya beras sudah masuk, minyak masuk, kopi masuk tinggal packing, total 31 ribu,” ungkapnya.
Pembagian sembako ini merupakan pembagian tahap tiga. Sebelumnya, sudah disebarkan kepada masyarakat non-ASN.
