DENPASAR – Gelandang pengangkut air eks PSM Makassar Rizky Ahmad Sanjaya Pellu resmi bergabung dengan skuad Serdadu Tridatu.
Pemain 29 tahun ini berharap segera bisa beradaptasi dengan pemain Bali United lainnya. Lord Pellu – sapaan akrabnya optimis bisa cepat beradaptasi lantaran ada eks PSM Makassar lain di Bali United saat ini, yakni M. Rahmat.
“Saya senang bisa bergabung lagi disini dengan senior saya waktu di PSM,” ucap Rizky Pellu. Yang jelas, sekarang dia harus bisa bersaing dengan kurang lebih tujuh gelandang di tim identik warna poleng ini.
Lord Pellu sendiri bisa berposisi sebagai gelandang bertahan atau gelandang serang. Ketika Timnas U-23 menghadapi Persikabo, Pelatih Timnas Shin Tae-yong sempat memainkan Lord Pellu sebagai gelandang serang.
Dia sadar persaingan tidak akan mudah. Namun mantan pemain Mitra Kukar itu menilai bahwa persaingan menjadi sesuatu yang wajar dalam sebuah tim.
“Kalau bagi saya wajar ada persaingan dalam tim. Sebagai pemain saya harus tampil maksimal di pertandingan dan latihan. Sekarang, kembali ke pelatih saja karena dia yang menentukan,” ucap Lord Pellu.
Sebagai pemain baru, dia mencoba untuk memberikan yang terbaik untuk Bali United. Dia mengaku beruntung bisa kembali berlaga di AFC Cup setelah musim lalu bersama PSM Makassar.
“AFC Cup, baik juga untuk saya. Saya ingin berprestasi disini. Bukan hanya di AFC Cup, tetapi juga di setiap kompetisi yang dilalui Bali United,” terangnya
DENPASAR – Gelandang pengangkut air eks PSM Makassar Rizky Ahmad Sanjaya Pellu resmi bergabung dengan skuad Serdadu Tridatu.
Pemain 29 tahun ini berharap segera bisa beradaptasi dengan pemain Bali United lainnya. Lord Pellu – sapaan akrabnya optimis bisa cepat beradaptasi lantaran ada eks PSM Makassar lain di Bali United saat ini, yakni M. Rahmat.
“Saya senang bisa bergabung lagi disini dengan senior saya waktu di PSM,” ucap Rizky Pellu. Yang jelas, sekarang dia harus bisa bersaing dengan kurang lebih tujuh gelandang di tim identik warna poleng ini.
Lord Pellu sendiri bisa berposisi sebagai gelandang bertahan atau gelandang serang. Ketika Timnas U-23 menghadapi Persikabo, Pelatih Timnas Shin Tae-yong sempat memainkan Lord Pellu sebagai gelandang serang.
Dia sadar persaingan tidak akan mudah. Namun mantan pemain Mitra Kukar itu menilai bahwa persaingan menjadi sesuatu yang wajar dalam sebuah tim.
“Kalau bagi saya wajar ada persaingan dalam tim. Sebagai pemain saya harus tampil maksimal di pertandingan dan latihan. Sekarang, kembali ke pelatih saja karena dia yang menentukan,” ucap Lord Pellu.
Sebagai pemain baru, dia mencoba untuk memberikan yang terbaik untuk Bali United. Dia mengaku beruntung bisa kembali berlaga di AFC Cup setelah musim lalu bersama PSM Makassar.
“AFC Cup, baik juga untuk saya. Saya ingin berprestasi disini. Bukan hanya di AFC Cup, tetapi juga di setiap kompetisi yang dilalui Bali United,” terangnya
