DENPASAR – Komitmen Universitas Warmadewa (Unwar) dalam menjalin kerjasama dengan media dibuktikan dengan diselenggarakannya Media Gathering kemarin.
Wakil Rektor I Unwar Ir. I Nyoman Kaca, M.Si berharap kerjasama ini dapat terus ditingkatkan dan dipupuk bersama.
“Peran media sangat penting bagi kami (Unwar), terutama dalam mempublikasikan segala bentuk kegiatan dan program, sehingga kami semakin dikenal oleh masyarakat Bali khususnya dan Indonesia pada umumnya,” jelasnya.
Menurutnya, peran media ini terbukti dengan jumlah mahasiswa Unwar dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.
“Bahkan mahasiswa kami bukan hanya dari Bali, melainkan berasal dari 30 Provinsi di Indonesia,” terangnya.
Rektor Unwar Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.Park yang disela-sela kesibukannya menyempatkan hadir dalam acara ini menegaskan akan lebih memaksimalkan kerjasama dengan media dalam mendukung publikasi program serta kegiatan Unwar.
Pihaknya memandang peran media sangat penting dalam proses kemajuan dunia pendidikan.
“Silahkan media mengkritik program Unwar apabila tidak sesuai dengan program pemerintah dalam membangun dunia pendidikan dan peningkatan kualitas SDM, asalkan kritik itu bersifat membangun,” ungkapnya. (dwa)
DENPASAR – Komitmen Universitas Warmadewa (Unwar) dalam menjalin kerjasama dengan media dibuktikan dengan diselenggarakannya Media Gathering kemarin.
Wakil Rektor I Unwar Ir. I Nyoman Kaca, M.Si berharap kerjasama ini dapat terus ditingkatkan dan dipupuk bersama.
“Peran media sangat penting bagi kami (Unwar), terutama dalam mempublikasikan segala bentuk kegiatan dan program, sehingga kami semakin dikenal oleh masyarakat Bali khususnya dan Indonesia pada umumnya,” jelasnya.
Menurutnya, peran media ini terbukti dengan jumlah mahasiswa Unwar dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.
“Bahkan mahasiswa kami bukan hanya dari Bali, melainkan berasal dari 30 Provinsi di Indonesia,” terangnya.
Rektor Unwar Prof. dr. Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.Park yang disela-sela kesibukannya menyempatkan hadir dalam acara ini menegaskan akan lebih memaksimalkan kerjasama dengan media dalam mendukung publikasi program serta kegiatan Unwar.
Pihaknya memandang peran media sangat penting dalam proses kemajuan dunia pendidikan.
“Silahkan media mengkritik program Unwar apabila tidak sesuai dengan program pemerintah dalam membangun dunia pendidikan dan peningkatan kualitas SDM, asalkan kritik itu bersifat membangun,” ungkapnya. (dwa)
