Honda DBL 2017 Bali Series semakin dekat. Tak sampai satu bulan, kompetisi basket terbesar antar SMA se-Indonesia ini akan digelar. Sayang Tim Basket Putra SMAN 3 Denpasar masih memiliki kendala.
ALIT BINAWAN, Denpasar
CUACA yang tidak menentu menjadi kendala terbesar Tim Basket Putra SMAN 3 Denpasar untuk persiapan menjelang Honda DBL 2017 Bali Series kali ini.
Itu yang dirasakan Pelatih Tim Basket Putra SMAN 3 Denpasar Nyoman Agus Trimandala. “Kalau untuk latihan, kami seminggu tiga kali. Untuk masalah kendala, kami masih terkendala dengan cuaca. Akhir-akhir ini kadang hujan di sore hari, jadi kami tidak bisa memakai lapangan outdoor basket di sekolah kami. Susah kalau hujan,” ujar Nyoman Agus Trimandala.
Bisa saja SMAN 3 Denpasar tidak terlalu diperhitungkan di DBL kali ini. Dia pun mengakuinya. Disinggung apakah ada beban yang dirasakan, Agus Trimandala mengaku anak asuhnya sama sekali tidak memiliki beban apapun.
“Saya sudah tekankan kepada anak-anak untuk membawa santai saja di pertandingan nanti. Ini juga yang selalu saya terapkan di latihan,” bebernya.
“Latihan serius, tetapi jangan sampai terbebani,” tambah Agus. Yang perlu dibenahi anak asuhnya menghadapi Honda DBL 2017 Bali Series adalah fisik.
Selama satu bulan terakhir, fisik yang harus terus diperbaiki. Diakuinya, fisik yang menjadi kendala lain karena faktor jadwal sekolah yang cukup padat.
“Tahu sendiri mereka kadang berbenturan jadwal antara latihan dengan kegiatan belajar. Saya juga harus sedikit memutar otak agar kegiatan pembelajaran dan latihan saling bersinergi,” ucapnya.
Biasanya, Agus selalu melakukan latihan satu jam setelah pembelajaran usai. Ini dilakukan agar anak asuhnya bisa mendapatkan waktu untuk beristirahat sejenak.
“Yang penting anak-anak tetap semangat untuk latihan,” terangnya. Untuk target, dia tidak ingin muluk-muluk. Bisa bermain dengan bagus saja adalah target awal yang dia inginkan.
“Yang penting, pertandingan nanti berjalan dengan baik dan bagus. Untuk hasil, belakangan saja,” tuturnya.
Tim Basket Putra SMAN 3 Denpasar
Manajer: Made Adi Sukariawan
Pelatih: Nyoman Agus Trimandala
Guru Pendamping: Desak Nyoman Agung Wulan Rasmithasari
Medis: I Made Yoga Wiranata
Ni Made Ayu Puspita Dewi
Pemain
Hendy Clarence Sutanto
Mde Satyawicaksana Upadhana
I Gede Bagus Rian Pramartha
I Gusti Ngurah Agung Putra Setowibawa
I Kadek Ari Saputra
Cokorda Gd Dwipayana
I Putu Eka Putrawan
I Made Dwi Dinanta
Komang Yudi Darma Putra
I Wayan Bagus Suryaningmara
Made Arindra Riswana
