KAYUPUTIH – Seorang pria yang diduga maling spesialis pembobol villa di kawasan Desa Kayuputih Melaka, Kecamatan Sukasada, nyaris jadi bulan-bulanan massa, Kamis (1/11) malam.
Ketut Suardika alias Silur, 39, pria asal Desa Tegallinggah nyaris tewas setelah aksinya dipergoki warga. Beruntung, ia segera diselamatkan. Sementara motornya yang tertinggal langsung dibakar massa yang sudah terlanjur marah.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, kemarahan warga terhadap terduga pelaku pembobol villa, ini berawal dari kecurigaan warga dengan keberadaan sepeda motor DK 8426 VF.
Sepeda motor itu terparkir mencurigakan di semak-semak.
Terlebih aksi pencurian mulai marak terjadi.
Warga pun melakukan pengintaian terhadap sepeda motor itu.
Belakangan muncul Ketut Suardika alias Silur, 39, warga Desa Tegallinggah.
Warga pun berusaha meminta keterangan pada Silur.
Saat itu ia berkilah bahwa kendaraannya dalam kondisi rusak, sehingga diparkir di semak-semak.
Tak mau percaya begitu saja, warga pun berusaha menyalakan sepeda motor milik Silur.
Benar saja, motor dalam kondisi baik-baik saja. Geram dibohongi, warga pun nyaris mengeroyok Silur.
Akhirnya sepeda motor itu dibakar warga. Sementara Silur diamankan Bhabinkamtibmas Kayuputih Melaka, sampai tim dari Polsek Sukasada menjemput.
Kapolsek Sukasada, Kompol Nyoman Landung mengatakan, Ketut Suardika alias Silur dipastikan pelaku pencurian di villa.
Kepastian itu didapat setelah polisi melakukan pengembangan, paska merebaknya keresahan warga di Desa Kayuputih Melaka.
Menurut Landung, setelah menjemput Silur, polisi melakukan penyelidikan di sekitar lokasi.
Hasilnya polisi mendapati sebuah televisi berukuran 59 inci yang disembunyikan di sebuah lorong villa.
Setelah dikembangkan, diduga kuat televisi itu dicuri oleh Silur dan seorang rekannya.
“Kami interogasi di polsek, dia bersikeras tidak mengaku. Akhirnya kami tetap lakukan penyelidikan,” kata Landung.