28.2 C
Jakarta
25 November 2024, 22:04 PM WIB

16 Warga Bondalem Tes Swab, Tracing Warga yang Kontak Pasien Covid-19

SINGARAJA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng terus melakukan penyisiran terkait kasus transmisi lokal Covid-19 yang terjadi di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula.

Kemarin (5/5) tim medis GTTP Covid-19 Buleleng melakukan pengambilan sampel swab, pada sejumlah warga di Desa Bondalem.

Tercatat ada 16 orang yang menjalani pengambilan sampel swab. Belasan orang warga ini, sempat dinyatakan positif ketika menjalani rapid test pada Senin (4/5) lalu.

Ketika itu mereka diminta menjalani rapid test, karena sempat melakukan kontak dengan pedagang di Pasar Desa Bondalem yang dinyatakan positif covid-19.

Pengambilan sampel swab dilakukan di SDN 8 Bondalem. Tim medis dengan menggunakan baju hazmat, melakukan pengambilan sampel.

Selanjutnya sampel dikirim ke RS Sanglah Denpasar. Diharapkan hasil uji laboratorium sampel swab itu, diterima tim medis pada Selasa malam kemarin.

“Saat mereka rapid test-nya positif, sudah kami minta menjalani karantina di fasilitas yang disiapkan desa. Pagi tadi sudah dilakukan pengambilan sampel swab, dan langsung dikirim ke Sanglah.

Hasilnya kita tunggu. Mudah-mudahan (Selasa) malam sudah diterima,” kata Sekretaris GTPP Covid19 Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa saat memberikan keterangan pers melalui telekonferensi.

Lebih lanjut Suyasa mengatakan, tim medis masih fokus melakukan tracing warga yang sempat melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19.

Selain itu tim medis juga sudah melakukan tracing dengan warga yang sempat melakukan kontak dengan PDP-43.

Pasien dengan kode PDP-43, merupakan pedagang di Pasar Desa Bondalem, namun tinggal di wilayah Kecamatan Kubutambahan.

“Untuk PDP-43 ini baru 6 orang yang kami temukan. Ada keluarganya, tetangganya, dan rekan pedagangnya.

Sudah tracing, baru ketemu 6 orang. Tim (medis) kami masih dikonsentrasikan di Bondalem,” imbuh Gede Suyasa.

 

SINGARAJA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng terus melakukan penyisiran terkait kasus transmisi lokal Covid-19 yang terjadi di Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula.

Kemarin (5/5) tim medis GTTP Covid-19 Buleleng melakukan pengambilan sampel swab, pada sejumlah warga di Desa Bondalem.

Tercatat ada 16 orang yang menjalani pengambilan sampel swab. Belasan orang warga ini, sempat dinyatakan positif ketika menjalani rapid test pada Senin (4/5) lalu.

Ketika itu mereka diminta menjalani rapid test, karena sempat melakukan kontak dengan pedagang di Pasar Desa Bondalem yang dinyatakan positif covid-19.

Pengambilan sampel swab dilakukan di SDN 8 Bondalem. Tim medis dengan menggunakan baju hazmat, melakukan pengambilan sampel.

Selanjutnya sampel dikirim ke RS Sanglah Denpasar. Diharapkan hasil uji laboratorium sampel swab itu, diterima tim medis pada Selasa malam kemarin.

“Saat mereka rapid test-nya positif, sudah kami minta menjalani karantina di fasilitas yang disiapkan desa. Pagi tadi sudah dilakukan pengambilan sampel swab, dan langsung dikirim ke Sanglah.

Hasilnya kita tunggu. Mudah-mudahan (Selasa) malam sudah diterima,” kata Sekretaris GTPP Covid19 Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa saat memberikan keterangan pers melalui telekonferensi.

Lebih lanjut Suyasa mengatakan, tim medis masih fokus melakukan tracing warga yang sempat melakukan kontak dengan pasien positif Covid-19.

Selain itu tim medis juga sudah melakukan tracing dengan warga yang sempat melakukan kontak dengan PDP-43.

Pasien dengan kode PDP-43, merupakan pedagang di Pasar Desa Bondalem, namun tinggal di wilayah Kecamatan Kubutambahan.

“Untuk PDP-43 ini baru 6 orang yang kami temukan. Ada keluarganya, tetangganya, dan rekan pedagangnya.

Sudah tracing, baru ketemu 6 orang. Tim (medis) kami masih dikonsentrasikan di Bondalem,” imbuh Gede Suyasa.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/