32.6 C
Jakarta
25 April 2024, 14:07 PM WIB

Ngawur…Diminta Bunuh Anjing Peliharaan, Tebas Kakak Ipar

SEMARAPURA – Hendrawan, 36 alias Gobang asal Kota Tasikmalaya, Jawa Barat yang tinggal di bawah jembatan panjang Desa Tangkas, Klungkung, bertindak ngawur.

Buruh bangunan ini nekat menebas tangan Sahdi, 28, sang kakak ipar pelaku yang tinggal satu pekarangan dengan pelaku.

Aksi penebasan berawal ketika Renah, 40 yang merupakan mertua pelaku memberi tahu istri pelaku, Riskina bahwa anjing milik pelaku telah memakan ayam milik Renah, Senin (8/1) lalu.

Renah meminta agar anjing itu dibunuh. Sekitar pukul 19.00, pelaku yang mendengar hal itu dari sang istri akhirnya mendatangi mertuanya.

Melihat keberadaan pelaku, korban kemudian mendekati pelaku dan menanyakan permasalahan yang terjadi pagi hari itu.

Sayangnya, pelaku tersinggung dan langsung mencekik korban. Tidak sampai di sana, pelaku kemudian mengambil parang yang berada di dekatnya dan mengayunkannya ke arah korban.

Untung korban dapat menangkis. Hanya saja parang telanjur mengenai jari tengah dan jari manis tangan kanan korban sehingga mengalami luka robek.

Melihat korban mengalami luka, istri pelaku langsung mengajak pelaku pergi ke arah timur jembatan panjang.  Mereka kabur.

Kapolsek Klungkung Kompol I Wayan Sarjana membenarkan peristiwa tersebut. “Pelaku kabur bersama istri dan anaknya,” papar Kompol Sarjana.

SEMARAPURA – Hendrawan, 36 alias Gobang asal Kota Tasikmalaya, Jawa Barat yang tinggal di bawah jembatan panjang Desa Tangkas, Klungkung, bertindak ngawur.

Buruh bangunan ini nekat menebas tangan Sahdi, 28, sang kakak ipar pelaku yang tinggal satu pekarangan dengan pelaku.

Aksi penebasan berawal ketika Renah, 40 yang merupakan mertua pelaku memberi tahu istri pelaku, Riskina bahwa anjing milik pelaku telah memakan ayam milik Renah, Senin (8/1) lalu.

Renah meminta agar anjing itu dibunuh. Sekitar pukul 19.00, pelaku yang mendengar hal itu dari sang istri akhirnya mendatangi mertuanya.

Melihat keberadaan pelaku, korban kemudian mendekati pelaku dan menanyakan permasalahan yang terjadi pagi hari itu.

Sayangnya, pelaku tersinggung dan langsung mencekik korban. Tidak sampai di sana, pelaku kemudian mengambil parang yang berada di dekatnya dan mengayunkannya ke arah korban.

Untung korban dapat menangkis. Hanya saja parang telanjur mengenai jari tengah dan jari manis tangan kanan korban sehingga mengalami luka robek.

Melihat korban mengalami luka, istri pelaku langsung mengajak pelaku pergi ke arah timur jembatan panjang.  Mereka kabur.

Kapolsek Klungkung Kompol I Wayan Sarjana membenarkan peristiwa tersebut. “Pelaku kabur bersama istri dan anaknya,” papar Kompol Sarjana.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/