25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 5:57 AM WIB

Maling Mesin Perontok Padi di Penebel Kian Marak, Warga Resah

TABANAN – Kasus pencurian mesin perontok padi alias power thresher kian marak dan meresahkan warga di Penebel, Tabanan, Bali.

Setelah sebelumnya mesin perontok padi milik petani di subak Jasa, Kukuh Marga raib dicuri, kini kasus sama kembali terulang.

 

I Dewa Nyoman Andika, 31, petani asal Banjar Riang Delod Sema, Desa Riang Gede, Penebel, Senin (14/1) mengaku kehilangan mesin perontok padi yang sebelumnya ditaruh di area persawahan Subak Riang Gede miliknya.

 

Kapolsek Penebel AKP I Ketut Mastra Budaya dikonfirmasi terkait kasus hilangnya mesin perontok padi membenarkan.

 

Menurutnya, sesuai laporan korban dan hasil olah TKP, diduga kasus pencurian yang menimpa Nyoman Andika terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari 

 

“Hilangnya mesin tersebut baru diketahui korban setiba di sawah sekitar pukul 07.00”kata AKP Mastra Budaya.

 

Dikatakan, atas laporan kasus pencurian itu, polisi kini sedang melakukan penyelidikan.

 

Selain itu, dengan maraknya pencurian mesin perontok padi,  pihaknya juga menghimbau agar warga lebih berhati-hati dan waspada.

 

“Kalau memungknikan kami menyarankan agar mesin dibawa pulang ke rumah saja dan jangan dibiarkan atau ditinggal di sawah. Ini sudah kali kedua mesin perontok padi milik warga hilang  di Tabanan. Apalagi harga mesin(perontok padi) itu kan mahal,” tukas Mastra.

 

TABANAN – Kasus pencurian mesin perontok padi alias power thresher kian marak dan meresahkan warga di Penebel, Tabanan, Bali.

Setelah sebelumnya mesin perontok padi milik petani di subak Jasa, Kukuh Marga raib dicuri, kini kasus sama kembali terulang.

 

I Dewa Nyoman Andika, 31, petani asal Banjar Riang Delod Sema, Desa Riang Gede, Penebel, Senin (14/1) mengaku kehilangan mesin perontok padi yang sebelumnya ditaruh di area persawahan Subak Riang Gede miliknya.

 

Kapolsek Penebel AKP I Ketut Mastra Budaya dikonfirmasi terkait kasus hilangnya mesin perontok padi membenarkan.

 

Menurutnya, sesuai laporan korban dan hasil olah TKP, diduga kasus pencurian yang menimpa Nyoman Andika terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari 

 

“Hilangnya mesin tersebut baru diketahui korban setiba di sawah sekitar pukul 07.00”kata AKP Mastra Budaya.

 

Dikatakan, atas laporan kasus pencurian itu, polisi kini sedang melakukan penyelidikan.

 

Selain itu, dengan maraknya pencurian mesin perontok padi,  pihaknya juga menghimbau agar warga lebih berhati-hati dan waspada.

 

“Kalau memungknikan kami menyarankan agar mesin dibawa pulang ke rumah saja dan jangan dibiarkan atau ditinggal di sawah. Ini sudah kali kedua mesin perontok padi milik warga hilang  di Tabanan. Apalagi harga mesin(perontok padi) itu kan mahal,” tukas Mastra.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/