SINGARAJA – Semakin merebaknya pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) kepelosok wilayah Indonesia membuat sebagian besar masyarakat melakukan berbagai cara pencegahan preventif.
Salah satunya adalah dengan selalu menggunakan masker pada saat beraktivitas di luar rumah.
Pemerintah sendiri tengah gencar menginstruksikan penggunaan masker kepada seluruh warga masyarakat Indonesia saat sedang melakukan
aktivitas di luar rumah sebagai salah satu upaya dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 yang semakin meluas.
Bahkan, masker non medis seperti masker kain pun sangat dicari, disarankan untuk digunakan, tentunya masker non medis ini dapat dicuci dan digunakan berkali-kali sehingga ramah lingkungan.
“Begitu halnya dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Kesehatan telah menerapkan penggunaan masker bagi seluruh pegawai dan peserta saat berada di lingkungan Kantor BPJS Kesehatan.
Peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang melakukan kunjungan ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Singaraja diimbau
untuk menggunakaan masker saat mengakses layanan,” terang Sari, salah satu security yang bertugas di Kantor BPJS Kesehatan saat ditemui tim Jamkesnews.
Sari mengatakan, sebelum memasuki Kantor BPJS Kesehatan Cabang Singaraja, selain dilakukan pengecekan suhu tubuh melalui alat thermal gun, peserta juga diwajibkan
mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir yang telah disediakan di area Kantor BPJS Kesehatan Cabang Singaraja serta peserta juga diminta untuk menggunakan masker.
Salah satu peserta JKN-KIS yang saat itu tengah berkunjung untuk melakukan pendaftaran bayi baru lahir, yakni Gede saat dikonfirmasi
oleh tim Jamkesnews mengatakan, tidak keberatan sama sekali atas protokol yang tengah diterapkan oleh BPJS Kesehatan.
Bahkan, menurutnya, penggunaan masker memang sangat penting diterapkan di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti sekarang ini karena seperti kita ketahui bersama
bahwa salah satu cara penyebaran Covid-19 ini adalah melalui droplet (percikan air liur) pada saat penderita yang terinfeksi Covid-19 tersebut batuk,
bersin bahkan berbicara dan penggunaan masker ini dapat membantu memutus rantai penyebaran Covid-19 tersebut,” ungkap Gede.
