SEMARAPURA-Sebuah pohon kroya tua dan keramat setinggi 25 meter di Jalan Rama, Kelurahan Semarapura Klod Kangin, Klungkung tumbang Jumat dini hari (17/1) sekitar pukul 02.00.
Akibat tumbangnya pohon, sebuah bangunan pelinggih dan rumah mengalami kerusakan akibat tertimpa.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Klungkung, Putu Widiada mengungkapkan,sebelum tumbang menimpa pelinggih dan rumah warga.
Pihak BPBD mengaku sudah berencana akan memangkas atau menebang secara total setelah digelarnya ritual untuk memohon izin penebangan pohon yang berukuran besar itu.
“Rencananya kami tebang, Senin (20/1) setelah dibuatkan sesajen,” katanya.
Sayang, belum sempat dibuatkan ritual, pohon tersebut tumbang lebih awal dari prediksi sehingga membuat sebuah bangunan pelinggih dan rumah rusak tertimpa
Terkait tumbangnya pohon tua keramat, BPBD Klungkung belum mengetahui besaran kerugian. “Karena pohon yang tumbang berukuran besar dan juga menimpa kabel listrik kami membutuhkan banyak waktu untuk melakukan evakuasi. Yakni dari pukul 02.00-09.00,” jelasnya.
Terakhir, sebagai antisipasi keselamatan, pihaknya kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk turut serta melakukan pemantauan terhadap pohon –pohon yang ada di sekitar.
Jika dilihat ada pohon yang miring dan juga rapuh agar segera dilaporkan ke BPBD Klungklung sehingga bisa segera ditangani. “Masyarakat bisa melapor di Call Center BPBD Klungkung” tukasnya.
SEMARAPURA-Sebuah pohon kroya tua dan keramat setinggi 25 meter di Jalan Rama, Kelurahan Semarapura Klod Kangin, Klungkung tumbang Jumat dini hari (17/1) sekitar pukul 02.00.
Akibat tumbangnya pohon, sebuah bangunan pelinggih dan rumah mengalami kerusakan akibat tertimpa.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Klungkung, Putu Widiada mengungkapkan,sebelum tumbang menimpa pelinggih dan rumah warga.
Pihak BPBD mengaku sudah berencana akan memangkas atau menebang secara total setelah digelarnya ritual untuk memohon izin penebangan pohon yang berukuran besar itu.
“Rencananya kami tebang, Senin (20/1) setelah dibuatkan sesajen,” katanya.
Sayang, belum sempat dibuatkan ritual, pohon tersebut tumbang lebih awal dari prediksi sehingga membuat sebuah bangunan pelinggih dan rumah rusak tertimpa
Terkait tumbangnya pohon tua keramat, BPBD Klungkung belum mengetahui besaran kerugian. “Karena pohon yang tumbang berukuran besar dan juga menimpa kabel listrik kami membutuhkan banyak waktu untuk melakukan evakuasi. Yakni dari pukul 02.00-09.00,” jelasnya.
Terakhir, sebagai antisipasi keselamatan, pihaknya kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk turut serta melakukan pemantauan terhadap pohon –pohon yang ada di sekitar.
Jika dilihat ada pohon yang miring dan juga rapuh agar segera dilaporkan ke BPBD Klungklung sehingga bisa segera ditangani. “Masyarakat bisa melapor di Call Center BPBD Klungkung” tukasnya.
