TAMBLANG – Gedung Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, nyaris ludes dilahap api.
Bagian lantai dua di gedung tersebut mendadak dilahap api. Diduga kebakaran dipicu korsleting pada kabel genset yang digunakan pada bank tersebut.
Insiden kebakaran itu terjadi sekitar pukul 16.00 sore kemarin. Saat itu sudah tidak ada pelayanan pada nasabah. Tiba-tiba saja dari lantai dua terlihat mengepulkan asap pekat.
Tadinya karyawan setempat tidak menyadari telah terjadi kebakaran. Mereka baru menyelamatkan diri setelah diberitahu warga ada kebakaran di lantai dua.
“Banknya sudah tutup. Tapi di dalam masih ada karyawan. Mungkin sedang buat laporan. Setelah warga kasih tahu ada kebakaran, baru karyawannya itu keluar semua,” kata Perbekel Tamblang Nengah Sudarsana.
Dinas Pemadam Kebakaran Buleleng langsung mengerahkan tiga unit armada pemadam untuk memadamkan api. Dalam waktu sejam, api berhasil dipadamkan. Hanya bagian lantai dua saja yang terbakar.
Kapolsek Kubutambahan AKP Made Mustiada secara terpisah mengatakan, kebakaran diduga kuat terjadi karena korsleting pada kabel genset.
Saat kejadian, sedang terjadi pemadaman listrik di wilayah Tamblang. Pemadaman berlangsung sejak pukul 11.00 siang hingga sore kemarin. Diduga karena terlalu lama menyala, kabel genset kemudian korsleting dan memicu kebakaran.
“Di lantai dua itu ruang kerja dan ruang arsip. Nah yang terbakar itu hanya atap dan plafon saja. Kalau yang lain-lain seperti brankas, itu aman dari kebakaran. Karena kebakaran juga tidak merembet sampai ke lantai bawah,” kata Mustiada.
TAMBLANG – Gedung Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, nyaris ludes dilahap api.
Bagian lantai dua di gedung tersebut mendadak dilahap api. Diduga kebakaran dipicu korsleting pada kabel genset yang digunakan pada bank tersebut.
Insiden kebakaran itu terjadi sekitar pukul 16.00 sore kemarin. Saat itu sudah tidak ada pelayanan pada nasabah. Tiba-tiba saja dari lantai dua terlihat mengepulkan asap pekat.
Tadinya karyawan setempat tidak menyadari telah terjadi kebakaran. Mereka baru menyelamatkan diri setelah diberitahu warga ada kebakaran di lantai dua.
“Banknya sudah tutup. Tapi di dalam masih ada karyawan. Mungkin sedang buat laporan. Setelah warga kasih tahu ada kebakaran, baru karyawannya itu keluar semua,” kata Perbekel Tamblang Nengah Sudarsana.
Dinas Pemadam Kebakaran Buleleng langsung mengerahkan tiga unit armada pemadam untuk memadamkan api. Dalam waktu sejam, api berhasil dipadamkan. Hanya bagian lantai dua saja yang terbakar.
Kapolsek Kubutambahan AKP Made Mustiada secara terpisah mengatakan, kebakaran diduga kuat terjadi karena korsleting pada kabel genset.
Saat kejadian, sedang terjadi pemadaman listrik di wilayah Tamblang. Pemadaman berlangsung sejak pukul 11.00 siang hingga sore kemarin. Diduga karena terlalu lama menyala, kabel genset kemudian korsleting dan memicu kebakaran.
“Di lantai dua itu ruang kerja dan ruang arsip. Nah yang terbakar itu hanya atap dan plafon saja. Kalau yang lain-lain seperti brankas, itu aman dari kebakaran. Karena kebakaran juga tidak merembet sampai ke lantai bawah,” kata Mustiada.
