29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 10:00 AM WIB

Megawati Batal Resmikan Kebun Raya “Unik” Jembrana, Ternyata Karena…

NEGARA – Peresmian Kebun Raya Jagatnatha Jembrana, menurut rencana diresmikan Sabtu (15/12) lalu.

Sayangnya, peresmian tersebut batal dilakukan karena pengerjaan pembangunan yang dianggarkan dari APBN tersebut masih belum selesai 100 persen.

Karena itu, peresmian kebun raya tematik satu-satunya di Bali ini bakal diagendakan ulang. Sesuai rencana, kebun raya itu bakal diresmikan mantan Presiden Megawati Soekarno Putri.

PPK Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Bali, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Ketut Suarta  mengatakan, pengerjaan sejumlah pembangunan di kebun raya memang sempat molor.

Sesuai dengan kontrak kerja semestinya proyek Kebun Raya Jagatnatha selesai 22 Oktober lalu. Namun, karena tidak selesai diperpanjang 50 hari atau sampai 11 Desember.

“Tapi, sekarang sudah selesai,” ungkapnya. Meski demikian, Suarta mengaku jika masih banyak material yang belum dibersihkan di areal Kebun Raya Jagatnatha.

Karena itu, pihaknya meminta rekanan untuk membersihkan seluruh material yang masih berserakan tersebut.

“Sudah kami minta untuk dibersihkan. Nanti juga akan dibersihkan bersama dinas terkait,” terangnya. 

NEGARA – Peresmian Kebun Raya Jagatnatha Jembrana, menurut rencana diresmikan Sabtu (15/12) lalu.

Sayangnya, peresmian tersebut batal dilakukan karena pengerjaan pembangunan yang dianggarkan dari APBN tersebut masih belum selesai 100 persen.

Karena itu, peresmian kebun raya tematik satu-satunya di Bali ini bakal diagendakan ulang. Sesuai rencana, kebun raya itu bakal diresmikan mantan Presiden Megawati Soekarno Putri.

PPK Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Bali, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Ketut Suarta  mengatakan, pengerjaan sejumlah pembangunan di kebun raya memang sempat molor.

Sesuai dengan kontrak kerja semestinya proyek Kebun Raya Jagatnatha selesai 22 Oktober lalu. Namun, karena tidak selesai diperpanjang 50 hari atau sampai 11 Desember.

“Tapi, sekarang sudah selesai,” ungkapnya. Meski demikian, Suarta mengaku jika masih banyak material yang belum dibersihkan di areal Kebun Raya Jagatnatha.

Karena itu, pihaknya meminta rekanan untuk membersihkan seluruh material yang masih berserakan tersebut.

“Sudah kami minta untuk dibersihkan. Nanti juga akan dibersihkan bersama dinas terkait,” terangnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/