SINGARAJA – Soal untuk ujian nasional tingkat SMP di Kabupaten Buleleng, mulai didistribusikan ke masing-masing rayon.
Soal ujian nasional itu tiba di Kabupaten Buleleng pagi kemarin (18/4), dan langsung diserahkan ke sekolah induk untuk proses penyimpanan lebih lanjut.
Total ada 1.190 amplop soal yang diterima di Kabupaten Buleleng. Soal-soal itu terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, matematika, IPA, dan Bahasa Inggris.
Soal akan distribusikan ke sekolah-sekolah secara bertahap, pada Senin (22/4). Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Buleleng menunjuk tujuh titik penyimpanan naskah di Buleleng.
Titik penyimpanan itu dipusatkan di masing-masing kecamatan. Soal-soal itu disimpan di SMPN 1 Tejakula, SMPN 1 Kubutambahan, SMPN 2 Sawan, SMP Dharma Kerti, SMPN 1 Sukasada, SMPN 3 Banjar, SMPN 1 Busungbiu, dan SMPN 1 Gerokgak.
Kepala Disdikpora Buleleng Gde Darmaja mengatakan, tahun ini masih ada 41 sekolah yang melakukan ujian nasional berbasis kerta dan pensil (UNKP).
Sementara 36 sekolah lainnya telah melangsungkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). “Secara bertahap kami akan tambah terus kesiapan sekolah untuk UNBK.
Seperti di Kecamatan Seririt, itu semua sekolah sudah UNBK. Baik itu menyelenggarakan mandiri, maupun numpang di sekolah lain,” kata Darmaja.
Lebih lanjut Darmaja mengatakan, tahun ini Disdikpora Buleleng juga telah membeli 396 unit komputer senilai Rp 6,29 miliar.
Sayangnya komputer-komputer itu belum bisa digunakan mendukung pelaksanaan UNBK tahun ini. Sebab hingga batas waktu akhir pendaftaran perangkat, komputer belum diterima di Buleleng.
“Tapi tahun depan ini sudah bisa digunakan. Jadi jumlah sekolah yang akan melaksanakan UNBK tahun depan lebih banyak lagi. Kami harap nanti 100 persen SMP di Buleleng, bisa melaksanakan UNBK,” tandasnya.
