AMLAPURA – Penyebaran virus cacar monyet atau monkeypox menimbulkan kekhawatiran. Pengawasan pun diperketat di Bali.
Seperti yang dilakukan petugas Balai Karantina Pertanian Padangbai. Sekadar diketahui, monkeypox adalah penyakit akibat virus yang ditularkan melalui binatang (zoonosis).
Penularan dapat terjadi melalui kontak dengan darah, cairan tubuh atau lesi pada kulit atau mukosa dari binatang yang tertular virus.
Balai Karantina Pertanian Padangbai langsung melakukan beberapa langkah. Menurut I Nyoman Wijaya Kusuma Mitha,
salah satu pejabat fungsional Balai Karantina Petanian Padangbai, Karangasem, pihaknya sudah melakukan pengawasan dan memperketat masuknya hewan yang diduga terkena virus tersebut.
Penjagaan dan pemeriksaan dibantu pihak Kepolisian Kawasan Laut Padangbai, Karangasem. Selama ini penjagaan sudah dilakukan secara ketat.
“Penjagaan dan pengeledahan sudah dilakukan selama 24 jam,” ujarnya. Namun demikian sejauh ini pihak Karantina Pertanian mengaku belum menemukan hewan yang diduga bisa menyebarkan virus tersebut.
Yang jelas virus ini ditularkan monyet kepada manusia. Selama ini penularan baru bisa terjadi dari hewan ke manusia, belum ditemukan bisa menyebar dari manusia ke manusia.