28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 6:23 AM WIB

Aktivitas Galian C Ganggu Seismograf, Pemerintah Harus Tegas

RadarBali.com – Aktifitas galian C di lereng Gunung Agung seperti di Desa Sebudi, Selat, Karangasem, dan sekitarnya ternyata masih mengganggu peralatan milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Terutama mengganggu seismograf, alat pembaca gempa milik Pos Pengamatan Gunungapi Agung, Rendang.

Bahkan, gangguan tersebut dinilai sangat mengganggu karena membuat petugas kebingungan melakukan pendataan aktivitas kegempaan.

Tokoh masyarakat Selat I Nengah Rata meminta semua pihak memperhatikan keluhan pihak berwenang, terutama PVMBG.

Dia juga berharap ada kesadaran dari pengusaha galian C untuk menghentikan sementara akivitasnya kalau itu sudah mengganggu alat pemantau gempa.

“Ini penting dilakukan untuk keselamatan bersama,” ujar Nengah Rata kemarin. Kata dia, hal ini juga untuk keselamatan para sopir dan pekerja di galian C.

Pihaknya juga meminta pemerintah bisa lebih tegas dalam menghentikan aktifitas galian C terutama yang berada di zona merah.

Karena aktifitas alat berat yang ada sudah mengganggu sistem pemantau Gunungapi Agung. “Ya, ini untuk keselamatan bersama. Jadi, harus ada kesadaran sendiri untuk menghentikan. Pemerintah juga mestinya tegas untuk zona merah jangan diberikan aktifitas sesuai dengan rekomendasi vulkanologi,” pungkasnya. 

RadarBali.com – Aktifitas galian C di lereng Gunung Agung seperti di Desa Sebudi, Selat, Karangasem, dan sekitarnya ternyata masih mengganggu peralatan milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Terutama mengganggu seismograf, alat pembaca gempa milik Pos Pengamatan Gunungapi Agung, Rendang.

Bahkan, gangguan tersebut dinilai sangat mengganggu karena membuat petugas kebingungan melakukan pendataan aktivitas kegempaan.

Tokoh masyarakat Selat I Nengah Rata meminta semua pihak memperhatikan keluhan pihak berwenang, terutama PVMBG.

Dia juga berharap ada kesadaran dari pengusaha galian C untuk menghentikan sementara akivitasnya kalau itu sudah mengganggu alat pemantau gempa.

“Ini penting dilakukan untuk keselamatan bersama,” ujar Nengah Rata kemarin. Kata dia, hal ini juga untuk keselamatan para sopir dan pekerja di galian C.

Pihaknya juga meminta pemerintah bisa lebih tegas dalam menghentikan aktifitas galian C terutama yang berada di zona merah.

Karena aktifitas alat berat yang ada sudah mengganggu sistem pemantau Gunungapi Agung. “Ya, ini untuk keselamatan bersama. Jadi, harus ada kesadaran sendiri untuk menghentikan. Pemerintah juga mestinya tegas untuk zona merah jangan diberikan aktifitas sesuai dengan rekomendasi vulkanologi,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/