33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:48 PM WIB

Badung Role Model Kerukunan Umat Beragama

RadarBali.com– Menteri Agama (Menag) H. Lukman Hakim Saifuddin kunjungi Puspem Badung di Mangupura, sekaligus buka Forum Kelitbangan Kabupaten Badung, di Ruang Rapat Kertha Gosana Puspem Badung, kemarin.

Menag bersama Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menandatangani memorandum of understanding (MoU) Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama. Yang menarik, Menag ingin menjadi warga Badung.

Benarkah? Menag bersyukur, Badung menginisiasi forum kelitbangan.

Terlebih, telah jalankan fungsi penelitian pengembangan dalam rangka memajukan masyarakat dalam aspek sangat luas.

Baik dalam bidang ekonomi, budaya, termasuk kehidupan beragam.

Menag Lukman Hakim menyambut baik dan mendukung sepenuhnya keragaman yang telah tercipta sebagaimana dengan tema; Menciptakan Kerukunan di Tengah Multicultural yang Sangat Beragam.

Sebagai menteri, ia banyak mendengar dan menerima informasi kerukunan umat bergama di Kabupaten Badung. ’’Mendengar itu semua, saya ingin mendaftar sebagai warga Kabupaten Badung. Betapa nikmatnya menjadi warga Kabupaten Badung,” katanya.

Kebijakan Pemkab Badung yang dipimpin Bupati Nyoman Giri Prasta, akan dijadikan role model untuk diterapkan di seluruh kabupaten di Indoensia.

’’Mudah-mudahan ini bisa dilanjutkan dengan program-program lainnya di masa yang akan datang,” harapnya.

Bupati Giri Prasta menyampaikan apresiasi yang setulus-tulusnya kepada Menteri Agama. Dikatakan, Pemkab Badung akan senantiasa berupaya jaga dan merawat keberagaman umat bergama di Badung.

Ini seperti amanat sila kelima Pancasila;  Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. ’’Artinya semua insan sama dapat dan sama rasa,” tegas Bupati Badung Nyoman Giri Prasta.

 

Bupati juga menyampaikan lima program prioritas dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) dapat dikmati penuh masyarakat Badung.

Meliputi: sandang, pangan dan papan, kesehatan dan pendidikan, jaminan sosial dan ketenagakerjaan, seni, adat, agama dan budaya dan pariwisata.

Kepala Balitbang Badung I Wayan Suambara mengatakan, Forum kelitbangan merupakan pelaksanaan yang ke-2 sejak 2016 lalu.

Balitbang akan laksanakan 20 kegiatan kelitbangan, di luar kegiatan insidental yang ditugaskan pimpinan.

’’Dari sejumlah kegiatan tersebut maka isu strategis yang kami angkat adalah kerukunan hidup umat beragama di Kabupaten Badung atas pertimbangan adanya indikasi gerakan radikalisme, ancaman terorisme, perlunya perkuatan rasa nasionalisme sebagai implementasi pengamanan nilai – nilai Pancasila,’’ paparnya. (djo)

RadarBali.com– Menteri Agama (Menag) H. Lukman Hakim Saifuddin kunjungi Puspem Badung di Mangupura, sekaligus buka Forum Kelitbangan Kabupaten Badung, di Ruang Rapat Kertha Gosana Puspem Badung, kemarin.

Menag bersama Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menandatangani memorandum of understanding (MoU) Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama. Yang menarik, Menag ingin menjadi warga Badung.

Benarkah? Menag bersyukur, Badung menginisiasi forum kelitbangan.

Terlebih, telah jalankan fungsi penelitian pengembangan dalam rangka memajukan masyarakat dalam aspek sangat luas.

Baik dalam bidang ekonomi, budaya, termasuk kehidupan beragam.

Menag Lukman Hakim menyambut baik dan mendukung sepenuhnya keragaman yang telah tercipta sebagaimana dengan tema; Menciptakan Kerukunan di Tengah Multicultural yang Sangat Beragam.

Sebagai menteri, ia banyak mendengar dan menerima informasi kerukunan umat bergama di Kabupaten Badung. ’’Mendengar itu semua, saya ingin mendaftar sebagai warga Kabupaten Badung. Betapa nikmatnya menjadi warga Kabupaten Badung,” katanya.

Kebijakan Pemkab Badung yang dipimpin Bupati Nyoman Giri Prasta, akan dijadikan role model untuk diterapkan di seluruh kabupaten di Indoensia.

’’Mudah-mudahan ini bisa dilanjutkan dengan program-program lainnya di masa yang akan datang,” harapnya.

Bupati Giri Prasta menyampaikan apresiasi yang setulus-tulusnya kepada Menteri Agama. Dikatakan, Pemkab Badung akan senantiasa berupaya jaga dan merawat keberagaman umat bergama di Badung.

Ini seperti amanat sila kelima Pancasila;  Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. ’’Artinya semua insan sama dapat dan sama rasa,” tegas Bupati Badung Nyoman Giri Prasta.

 

Bupati juga menyampaikan lima program prioritas dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) dapat dikmati penuh masyarakat Badung.

Meliputi: sandang, pangan dan papan, kesehatan dan pendidikan, jaminan sosial dan ketenagakerjaan, seni, adat, agama dan budaya dan pariwisata.

Kepala Balitbang Badung I Wayan Suambara mengatakan, Forum kelitbangan merupakan pelaksanaan yang ke-2 sejak 2016 lalu.

Balitbang akan laksanakan 20 kegiatan kelitbangan, di luar kegiatan insidental yang ditugaskan pimpinan.

’’Dari sejumlah kegiatan tersebut maka isu strategis yang kami angkat adalah kerukunan hidup umat beragama di Kabupaten Badung atas pertimbangan adanya indikasi gerakan radikalisme, ancaman terorisme, perlunya perkuatan rasa nasionalisme sebagai implementasi pengamanan nilai – nilai Pancasila,’’ paparnya. (djo)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/