28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 3:48 AM WIB

Cegah Penularan Covid-19, Polres Bangli Dirikan Posko di Pasar Kidul

BANGLI – Untuk menekan klaster Covid-19 di Pasar Kidul, kepolisian membuka posko. Ada dua posko terpadu yang didirikan pada Minggu (19/7) kemarin.

Tujuannya untuk memonitor pedagang dan pengunjung yang masuk pasar. Pendirian posko terpadu dipimpin

Kapolsek Bangli Kompol I Nengah Rata didampingi Kanit Binmas Iptu Made Sumardika, dan Kanit Reskrim Iptu AA Gede Ginarta beserta anggota Polres dan Polsek Bangli.

“Posko terpadu didirikan di dua pintu masuk pasar yaitu sebelah utara dan selatan pasar. Nantinya pintu ini akan digunakan untuk mengawasi

para pedagang dan pengunjung pasar sebelum masuk areal harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19,” ujar Kompol Nengah Rata.

Posko terpadu akan ditempati oleh personel gabungan yang bertugas secara bergiliran. Setiap shift terdiri dari personel Polres Bangli, Kodim 1626/Bangli, Satpol PP Bangli, serta Satgas Gotong Royong Pasar Kidul.

Kapolsek Bangli Kompol I Nengah Rata menambahkan, disamping didirikan posko terpadu disitu juga dipasang baliho imbauan protokol kesehatan.

Dalam rangka adaptasi kebiasaan baru dari Kapolres Bangli. Antara lain, pengunjung Pasar Kidul wajib menggunakan masker,

mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir di tempat yang sudah disiapkan. Serta selalu menjaga jarak antar masyarakat.

“Nantinya personel gabungan yang bertugas di Posko terpadu akan mengawasi para pedagang ataupun pengunjung yang akan memasuki areal pasar agar mematuhi protokol kesehatan,” ungkapnya.

Masyarakat harus terbiasa dan bisa beradaptasi dengan kebiasaan baru. “Sehingga dapat mencegah dan memutus penyebaran Covid -19 klaster pasar,” imbuhnya.

BANGLI – Untuk menekan klaster Covid-19 di Pasar Kidul, kepolisian membuka posko. Ada dua posko terpadu yang didirikan pada Minggu (19/7) kemarin.

Tujuannya untuk memonitor pedagang dan pengunjung yang masuk pasar. Pendirian posko terpadu dipimpin

Kapolsek Bangli Kompol I Nengah Rata didampingi Kanit Binmas Iptu Made Sumardika, dan Kanit Reskrim Iptu AA Gede Ginarta beserta anggota Polres dan Polsek Bangli.

“Posko terpadu didirikan di dua pintu masuk pasar yaitu sebelah utara dan selatan pasar. Nantinya pintu ini akan digunakan untuk mengawasi

para pedagang dan pengunjung pasar sebelum masuk areal harus mengikuti protokol kesehatan Covid-19,” ujar Kompol Nengah Rata.

Posko terpadu akan ditempati oleh personel gabungan yang bertugas secara bergiliran. Setiap shift terdiri dari personel Polres Bangli, Kodim 1626/Bangli, Satpol PP Bangli, serta Satgas Gotong Royong Pasar Kidul.

Kapolsek Bangli Kompol I Nengah Rata menambahkan, disamping didirikan posko terpadu disitu juga dipasang baliho imbauan protokol kesehatan.

Dalam rangka adaptasi kebiasaan baru dari Kapolres Bangli. Antara lain, pengunjung Pasar Kidul wajib menggunakan masker,

mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir di tempat yang sudah disiapkan. Serta selalu menjaga jarak antar masyarakat.

“Nantinya personel gabungan yang bertugas di Posko terpadu akan mengawasi para pedagang ataupun pengunjung yang akan memasuki areal pasar agar mematuhi protokol kesehatan,” ungkapnya.

Masyarakat harus terbiasa dan bisa beradaptasi dengan kebiasaan baru. “Sehingga dapat mencegah dan memutus penyebaran Covid -19 klaster pasar,” imbuhnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/