DENPASAR – Kekeringan yang melanda sejumlah kabupaten di Bali mendapat perhatian Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Bali.
Khususnya kekeringan di kabupaten utara Pulau Bali; Buleleng. Beberapa hari terakhir, ACT – MRI Bali turun ke Buleleng untuk membagikan air bersih kepada warga yang membutuhkan.
Dua desa menjadi sasaran aksi kemanusian ini. Yakni di Desa Sawan, Desa Julah, Buleleng. Dua desa yang terkena dampak parah dengan musim kemarau ini.
“Untuk tahap awal, kita distribusikan 10.000 liter air bersih dulu. Pembagian air bersih ini akan kami lakukan bertahap untuk membantu warga yang membutuhkan air bersih,” ujar Ketua MRI Buleleng, Bali, Almada, kemarin.
Menurut Almada, pemberian air bersih sebanyak 10.000 liter ini merupakan awal dari bantuan air bersih. Karena target untuk bantuan air bersih di daerah Buleleng sekitar 75.000 liter.
Pengiriman bantuan kemarin dilakukan serentak di 34 Cabang Aksi Cepat Tanggap – Masyarakat Relawan Indonesia.
Aksi kemanusian ini sendiri tidak hanya melibatkan ACT dan MRI Bali, tapi juga menggandeng sejumlah pihak yang perduli dengan pemberian bantuan air bersih ini.
Di antaranya PT Sri Dewi Baruna, Yanti Wongso, Mulia Infaq Club (MULIC), Khadeeja Syar’i Moeslam Store, White Car Community (WCC) Bali Chapter, dan Yamaha Nmax Club Indonesia (YNCI) Denpasar Bali Chapter.