TUKADMUNGGA – Diduga dipicu pengemudi yang kurang awas saat berkendara, sebuah mobil dengan nomor polisi B 2419 BOW, terguling dan nyungsep di areal persawahan di KM 4 Jalan Raya Singaraja-Lovina.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, hanya saja mobil mengalami kerusakan parah karena sebagian badan mobil masuk di lumpur sawah.
Kecelakaan itu diduga terjadi pukul 05.30, Selasa (20/3) pagi. Mobil diketahui dikemudikan oleh Gede Panca Aryasa, 24, warga Desa Kubutambahan dan ditumpang Ketut Uastana, 28, yang juga berawal dari Desa Kubutambahan.
Peristiwa berawal saat mobil pribadi itu datang dari arah Lovina, menuju Singaraja. Tiba-tiba, saat memasuki lokasi kejadian, tepatnya di sebelah timur Hotel Bali Taman, mobil oleng dan menabrak pohon perindang jalan.
Mobil kemudian nyungsep masuk areal persawahan dengan kondisi terbalik. Beruntung sejumlah pegawai yang bertugas di hotel, membantu korban.
Baik pengemudi maupun penumpang langsung dilarikan ke RSUD Buleleng. Dari hasil pemeriksaan, keduanya tidak mengalami luka berarti. Hanya saja mereka mengalami syok berat akibat kecelakaan tersebut.
Kasubbag Humas Polres Buleleng AKP I Nyoman Suartika mengatakan, kecelakaan diakibatkan pengemudi yang tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya.
Diduga pengemudi kurang konsentrasi, sehingga kehilangan kendali di jalur tersebut. Polisi juga menyebut pengemudi tidak dalam kondisi mengantuk.
Dari keterangan pengemudi, ia baru bangun tidur, sekitar 30 menit sebelum berkendara.
“Sopir bilang mencoba menghindari sesuatu di depannya, sehingga mobilnya menabrak pohon dan jatuh ke areal persawahan.
Nah sesuatu ini masih kami kejar, apa sebenarnya yang dimaksud pengemudi. Sementara ini kami masih menunggu kondisi psikisnya pulih dulu, karena syok berat,” kata Suartika.
