29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 9:31 AM WIB

Jajaki Hotel Arya Amed Jadi Lokasi Karantina,Minta Tidak Ada Penolakan

AMLAPURA – Satgas Covid-19 Karangasem terus bergerak cepat. Mereka menjajagi beberapa hotel di Karangasem yang akan dipergunakan untuk karantina pekerja migran.

Setelah di kawasan Candidasa, Satgas kali ini menjajagi hotel di Amed, Abang Karangasem. Di antaranya yang sempat di jajagi kemarin adalah Hotel Arya Amed.

Penjajakan dilakukan ketua harian yang juga plt Sekda Karangasem I Gede Darmawa. Di depan Darmawa,

Perbekel Amed dan pemilik hotel tidak keberatan kalau memang dilakukan karantina disana.

Persiapan hotel ini dilakukan karena dua hari lagi Karangasem akan kembali kedatangan pekerja migran yang bekerja di Amerika Serikat.

Hanya saja untuk tidak menimbulkan hal hal yang tidak diinginkan, Satgas Covid-19 Karangasem meminta perbekal setempat melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat.

Hal ini perlu dilakukan agar tidak ada lagi penolakan dari warga. Hotel Arya sendiri ada di Jalan Raya Amed Bunutan, Kecamatan Abang, Karangasem.

Pendekatan ini dilakukan sebagai upaya memastikan proses karantina puluhan pekerja migran asal Karangasem yang akan kembali pulang berjalan dengan lancar.

 Gede Darmawa berdialog dengan tokoh adat setempat dan pemilik hotel, sekaligus memberikan pemahaman terkait berbagai kebijakan pemerintah dalam hal percepatan penanganan Covid-19.

“Kita belajar dari pengalaman sebelumnya dan berharap tidak terjadi miskomunikasi lagi antara pemerintah dan masyarakat di bawah,” ujarnya. 

Dari Hotel Arya Amed, Gede Darmawa bersama rombongan menuju Hotel Puri Bagus di Jalan Raya Candidasa, Dusun Samuh, Desa Bugbug, Candidasa, Karangasem.

Hotel Puri Bagus telah memenuhi kriteria sebagai lokasi karantina dengan adanya area terbuka yang cukup luas untuk aktifitas berjemur dan olahraga para pekerja migran.

Di Hotel berbintang ini akan kedatangan 57 orang pekerja migran yang sebelumnya di karantina di Hotel Eden Kuta selama 4 hari. 

“Para pekerja migran akan tiba sore ini. Jadi, selama sepuluh hari ke depan, mereka akan melanjutkan masa karantinanya lagi di hotel Puri Bagus Candidasa,” terangnya.

 Pihaknya berharap proses karantina seluruh pekerja migran baik yang sedang berjalan maupun yang akan tiba bisa berlangsung lancar hingga penanganan bisa selesai sesuai SOP dari pemerintah pusat.

AMLAPURA – Satgas Covid-19 Karangasem terus bergerak cepat. Mereka menjajagi beberapa hotel di Karangasem yang akan dipergunakan untuk karantina pekerja migran.

Setelah di kawasan Candidasa, Satgas kali ini menjajagi hotel di Amed, Abang Karangasem. Di antaranya yang sempat di jajagi kemarin adalah Hotel Arya Amed.

Penjajakan dilakukan ketua harian yang juga plt Sekda Karangasem I Gede Darmawa. Di depan Darmawa,

Perbekel Amed dan pemilik hotel tidak keberatan kalau memang dilakukan karantina disana.

Persiapan hotel ini dilakukan karena dua hari lagi Karangasem akan kembali kedatangan pekerja migran yang bekerja di Amerika Serikat.

Hanya saja untuk tidak menimbulkan hal hal yang tidak diinginkan, Satgas Covid-19 Karangasem meminta perbekal setempat melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat.

Hal ini perlu dilakukan agar tidak ada lagi penolakan dari warga. Hotel Arya sendiri ada di Jalan Raya Amed Bunutan, Kecamatan Abang, Karangasem.

Pendekatan ini dilakukan sebagai upaya memastikan proses karantina puluhan pekerja migran asal Karangasem yang akan kembali pulang berjalan dengan lancar.

 Gede Darmawa berdialog dengan tokoh adat setempat dan pemilik hotel, sekaligus memberikan pemahaman terkait berbagai kebijakan pemerintah dalam hal percepatan penanganan Covid-19.

“Kita belajar dari pengalaman sebelumnya dan berharap tidak terjadi miskomunikasi lagi antara pemerintah dan masyarakat di bawah,” ujarnya. 

Dari Hotel Arya Amed, Gede Darmawa bersama rombongan menuju Hotel Puri Bagus di Jalan Raya Candidasa, Dusun Samuh, Desa Bugbug, Candidasa, Karangasem.

Hotel Puri Bagus telah memenuhi kriteria sebagai lokasi karantina dengan adanya area terbuka yang cukup luas untuk aktifitas berjemur dan olahraga para pekerja migran.

Di Hotel berbintang ini akan kedatangan 57 orang pekerja migran yang sebelumnya di karantina di Hotel Eden Kuta selama 4 hari. 

“Para pekerja migran akan tiba sore ini. Jadi, selama sepuluh hari ke depan, mereka akan melanjutkan masa karantinanya lagi di hotel Puri Bagus Candidasa,” terangnya.

 Pihaknya berharap proses karantina seluruh pekerja migran baik yang sedang berjalan maupun yang akan tiba bisa berlangsung lancar hingga penanganan bisa selesai sesuai SOP dari pemerintah pusat.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/