TABANAN – Sebuah gudang serkel kayu yang berlokasi di Banjar Dinas Berembeng, Desa Berembeng, Selemadeg, Tabanan terbakar.
Diduga sumber api berasal dari tumpukan sampah kayu yang terbakar. Kapolsek Selemadeg Kompol I Gede Sukanada mengatakan kebakaran gudang serkel kayu di di desa Berembeng terjadi kemarin.
Peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh I Made Sugiarta, 46 yang tinggal di Banjar Dinas Bajera Sari, Desa Bajera, Selemadeg.
Kala itu karyawaan gudang Sugiarta sekitar pukul 06.00 akan membuka pintu gudang. Namun saat membuka pintu gudang melihat kepulan asap keluar dari dalam gudang.
Ternyata kebakaran berada ditumpukan sisa-sia kayu yang ada di dalam sampah. Akhirnya Sugiarta pun melaporkan kejadian tersebut
kepada pemilik gudang I Nyoman Sudiadnyana, 47 yang tinggal alamat Banjar Dinas Cangkup, Desa Pupuan Sawah, Selemadeg.
Selanjutnya Sugiarta dibantu karyawan dan masyarakat sekitar berusaha memadam api. Namun api tidak dapat dipadamkan dan membesar. Takut merembet kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran.
“Barulah petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi gudang serkel kayu. Sebanyak dua unit truk pemadam diturunkan untuk memadamkan api. Kemudian api dapat dipadamkan sekitar pukul 07.00,” ungkapnya.
Menurut Kompol Sukanada, kejadian tersebut pemilik gudang serkel kayu mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
“Dugaan kami kebakaran yang terjadi di gudang serkel kayu sumber api berasal dari tumpukan sampah kayu. Karena karyawan yang bekerja pada malam harinya lupa mematikan api yang berada di sampah,” tandasnya.