GIANYAR – Kasus gigitan anjing kembali terjadi.
Terbaru, dua bocah asal Sukawati digigit saat berm
Kepala UPT Puskesmas Sukawati, drh. Nyoman Arya Dharma, dikonfirmasi, Rabu (22/5) membenarkan.
Bahkan sebelum kasus baru ini, ia mengaku sering menerima laporan kasus gigitan anjing.
“Hampir setiap hari ada kasus gigitan anjing,” ujar Arya Dharma.
Kata dia, setiap hari bisa terjadi 1 hingga 3 kasus gigitan anjing. “Hari ini saja ada 2 kasus gigitan. Karena anjing terprovokasi (terganggu, red),” jelasnya.
Bahkan imbuhnya, sesuai data, dalam sebulan ini, tercatat ada 13 kasus gigitan di Sukawati.
Atas banyaknya kasus gigitan, pihaknya langsung turun untuk memberikan pertolongan.
Para korban gigitan diminta mencuci bekas gigitan hingga bersih.
Kemudian para korban diminta mencari vaksin anti rabies ke Puskesmas terdekat.
“Kami juga telah cek anjing yang menggigit. Rata-rata memang terprovokasi,” tukasnya.
Sementara berdasarkan data, beberapa hari terakhir, di kecamatan Sukawati ada 4 korban digigit anjing.
Para korban diantaranya, 1 orang di Banjar Pasekan, Desa Ketewel.
Kemudian, 2 orang anak-anak dari Banjar Tengkulak Mas, Desa Kemenuh, serta seorang ibu-ibu dari Banjar Dentiyis, Desa Batuan.
