27.4 C
Jakarta
10 Desember 2024, 11:37 AM WIB

STAHN Mpu Kuturan Perluas Kerjasama dan Kolaborasi Wujudkan SDM Unggul

SINGARAJA, Radar Bali – Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kuturan menggelar Dies Natalis ke-5 pada tahun ini. Dies diselenggarakan di Auditorium STAHN Mpu Kuturan yang ada di Jalan Kresna, Singaraja. Proses dies dilaksanakan secara sederhana dengan mengedepankan penerapan protokol kesehatan.

Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Dr. I Gede Suwindia, S.Ag, M.A, mengatakan, dies kali ini memang dilaksanakan dengan sejumlah pembatasan. Mengingat masih masa pandemi dan dilakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Meski begitu, pelaksana dies yang mengangkat tema “Prasamya Purnakarya Nugraha” itu, tak mengurangi makna dan esensi kegiatan.

Suwindia mengatakan sejak 2016 lalu, civitas akademika STAHN Mpu Kuturan telah bekerja keras memajukan lembaga dengan segenap daya dan upaya. Baik pengembangan akademik maupun non akademik.

Dari sisi akademik misalnya. Saat ini STAHN berinovasi di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu akreditasi bagi seluruh program studi (prodi) juga terus digenjot, sembari menanti assessment lapangan dari asesor pada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

“Kami terus berbenah, melakukan refleksi. Seluruh sivitas akademika sudah melaksanakan banyak hal. Bahkan kami sedang melakukan akreditasi agar tetap berjalan. Sehingga kualitas akademik semakin baik,” ujarnya.

Selain itu STAHN Mpu Kuturan terus melakukan kolaborasi dan kerjasama dengan sejumlah pihak. Wujud kolaborasi itu, pada 2021 ini STAHN Mpu kuturan akan menuntaskan pembangunan dua unit gedung. Yakni gedung perkuliahan dan gedung asrama putrid di Jalan Pulau Menjangan. Pembangunan gedung ini merupakan hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

“Kami berterima kasih kepada Bapak Presiden, Koordinator Stafsus Presiden dan Kementrian PUPR atas hibah Asrama putri yang saat ini sedang dalam tahapan lelang untuk kemudian siap dikerjakan pada Bulan April mendatang,” jelasnya.

Suwindia juga berharap agar momentum dies natalis kali ini dijadikan spirit untuk berkolaborasi dalam mewujudkan visi STAHN Mpu Kuturan yang berkarakter Tri Kaya Parisudha. Terlebih, STAHN Sebagai lembaga keagamaan.

“Mari tumbuhkan tekad untuk melaksanakan visi misi. Selalu berkolaborasi, saling menguatkan. Apalagi sebagai lembaga keagamaan, yang menjadikan moralitas sebagai pengawal kehidupan. Inilah target kita bersama,” harapnya.

Di sisi lain, STAHN Mpu Kuturan juga melaksanakan peluncuran Mpu Kuturan TV. Media ini diharapkan menjadi sarana bagi STAH untuk mengabarkan hal-hal yang telah dikerjakan oleh civitas akademika.

Mpu Kuturan TV lahir sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat bahwa STAH telah melakukan tri dharma perguruan tinggi, sehingga hasilnya disampaikan ke masyarakat. Peluncuran itu juga dilakukan untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi dewasa ini. 

SINGARAJA, Radar Bali – Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kuturan menggelar Dies Natalis ke-5 pada tahun ini. Dies diselenggarakan di Auditorium STAHN Mpu Kuturan yang ada di Jalan Kresna, Singaraja. Proses dies dilaksanakan secara sederhana dengan mengedepankan penerapan protokol kesehatan.

Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Dr. I Gede Suwindia, S.Ag, M.A, mengatakan, dies kali ini memang dilaksanakan dengan sejumlah pembatasan. Mengingat masih masa pandemi dan dilakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Meski begitu, pelaksana dies yang mengangkat tema “Prasamya Purnakarya Nugraha” itu, tak mengurangi makna dan esensi kegiatan.

Suwindia mengatakan sejak 2016 lalu, civitas akademika STAHN Mpu Kuturan telah bekerja keras memajukan lembaga dengan segenap daya dan upaya. Baik pengembangan akademik maupun non akademik.

Dari sisi akademik misalnya. Saat ini STAHN berinovasi di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu akreditasi bagi seluruh program studi (prodi) juga terus digenjot, sembari menanti assessment lapangan dari asesor pada Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

“Kami terus berbenah, melakukan refleksi. Seluruh sivitas akademika sudah melaksanakan banyak hal. Bahkan kami sedang melakukan akreditasi agar tetap berjalan. Sehingga kualitas akademik semakin baik,” ujarnya.

Selain itu STAHN Mpu Kuturan terus melakukan kolaborasi dan kerjasama dengan sejumlah pihak. Wujud kolaborasi itu, pada 2021 ini STAHN Mpu kuturan akan menuntaskan pembangunan dua unit gedung. Yakni gedung perkuliahan dan gedung asrama putrid di Jalan Pulau Menjangan. Pembangunan gedung ini merupakan hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

“Kami berterima kasih kepada Bapak Presiden, Koordinator Stafsus Presiden dan Kementrian PUPR atas hibah Asrama putri yang saat ini sedang dalam tahapan lelang untuk kemudian siap dikerjakan pada Bulan April mendatang,” jelasnya.

Suwindia juga berharap agar momentum dies natalis kali ini dijadikan spirit untuk berkolaborasi dalam mewujudkan visi STAHN Mpu Kuturan yang berkarakter Tri Kaya Parisudha. Terlebih, STAHN Sebagai lembaga keagamaan.

“Mari tumbuhkan tekad untuk melaksanakan visi misi. Selalu berkolaborasi, saling menguatkan. Apalagi sebagai lembaga keagamaan, yang menjadikan moralitas sebagai pengawal kehidupan. Inilah target kita bersama,” harapnya.

Di sisi lain, STAHN Mpu Kuturan juga melaksanakan peluncuran Mpu Kuturan TV. Media ini diharapkan menjadi sarana bagi STAH untuk mengabarkan hal-hal yang telah dikerjakan oleh civitas akademika.

Mpu Kuturan TV lahir sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat bahwa STAH telah melakukan tri dharma perguruan tinggi, sehingga hasilnya disampaikan ke masyarakat. Peluncuran itu juga dilakukan untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi dewasa ini. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/