25.6 C
Jakarta
19 September 2024, 8:05 AM WIB

Pasien Terlama di Bali yang Dirawat Karena Covid-19 Akhirnya Sembuh

NEGARA – Satu orang pasien Covid-19 di Jembrana yang tercatat sebagai pasien terlama di Bali akhirnya sembuh, Kamis (25/6).

Pasien perempuan asal Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, tersebut dirawat di ruang isolasi rumah sakit selama hampir tiga bulan lebih.

Sebelum dirawat di RS PTN Udayana, pasien transmisi lokal pertama di Jembrana tersebut dirawat di RSU Negara sejak 4 April lalu.

Pasien dirujuk ke RS PTN Udayana untuk mendapat penanganan di rumah sakit rujukan yang lebih tinggi. Sehingga dengan suasana yang baru dan penanganan yang lebih lengkap dari segi fasilitas bisa cepat sembuh.

Juru Bicara Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, pasien terlama sudah dinyatakan sembuh dan bisa pulang karena hasil swab ulang secara beruntun hasilnya negatif.

Sebelumnya hasil swab berulang kali hasilnya berubah, sempat negatif dan kembali positif sehingga harus menjalani perawatan di ruang isolasi. “Pasien sudah terlama sudah sembuh,” terangnya.

Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Oka Parwata menambahkan, pasien terlama tersebut total menjalani perawatan selama 82 hari.

Hasil swab tiga kali secara berturut-turut negatif Covid-19, hasil swab negatif pertama saat test di RSU Negara, kemudian swab negatif kedua dan ketiga dilakukan di RS PTN Udayana.

“Selama dirawat di RS Negara, pasien ini kondisinya baik, ditandai dengan tidak ditemukannya gejala klinis serta penyakit pada tubuh pasien,” jelasnya.

Pasien positif Covid-19 ketiga di Jembrana tersebut dirujuk ke RS PTN Udayana Denpasar pada tanggal 15 Juni 2020 lalu.

Pertimbangan rujukan karena RSPTN Unud merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 di Bali. Sehingga bisa ditangani langsung oleh dokter konsultan yang lebih ahli.

Disamping itu, RSPTN Udayana satu-satunya rumah sakit rujukan di Bali yang sudah memiliki obat Mylan, yakni obat antivirus khusus yang merupakan bantuan WHO.

Hingga dinyatakan sembuh kemarin, pasien sudah menjalani test swab sebanyak 24 kali. Hasil swab sebelumnya sempat negatif, namun swab ulang kembali positif.

Setelah berulangkali hasil swab berubah, dari hasil swab ke -22 di RSU Negara hasilnya negatif, dan swab hingga ke-23 dan 24 di RS PTN Udayana hasilnya kembali negatif.

Dengan sembuhnya pasien positif Covid-19 ini, secara kumulatif dari total 31 orang pasien positif Covid-19 di Jembrana, sebanyak 28 orang sudah sembuh.

Saat ini RSU Negara hanya merawat tiga orang pasien positif covid-19, diantaranya satu pasien seorang lansia dari Berambang,

seorang sopir dari Tegal Badeng Timur serta warga PMI asal Ekasari Melaya. Serta satu orang PDP yang masih menunggu hasil swab.

NEGARA – Satu orang pasien Covid-19 di Jembrana yang tercatat sebagai pasien terlama di Bali akhirnya sembuh, Kamis (25/6).

Pasien perempuan asal Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, tersebut dirawat di ruang isolasi rumah sakit selama hampir tiga bulan lebih.

Sebelum dirawat di RS PTN Udayana, pasien transmisi lokal pertama di Jembrana tersebut dirawat di RSU Negara sejak 4 April lalu.

Pasien dirujuk ke RS PTN Udayana untuk mendapat penanganan di rumah sakit rujukan yang lebih tinggi. Sehingga dengan suasana yang baru dan penanganan yang lebih lengkap dari segi fasilitas bisa cepat sembuh.

Juru Bicara Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, pasien terlama sudah dinyatakan sembuh dan bisa pulang karena hasil swab ulang secara beruntun hasilnya negatif.

Sebelumnya hasil swab berulang kali hasilnya berubah, sempat negatif dan kembali positif sehingga harus menjalani perawatan di ruang isolasi. “Pasien sudah terlama sudah sembuh,” terangnya.

Direktur RSU Negara I Gusti Bagus Oka Parwata menambahkan, pasien terlama tersebut total menjalani perawatan selama 82 hari.

Hasil swab tiga kali secara berturut-turut negatif Covid-19, hasil swab negatif pertama saat test di RSU Negara, kemudian swab negatif kedua dan ketiga dilakukan di RS PTN Udayana.

“Selama dirawat di RS Negara, pasien ini kondisinya baik, ditandai dengan tidak ditemukannya gejala klinis serta penyakit pada tubuh pasien,” jelasnya.

Pasien positif Covid-19 ketiga di Jembrana tersebut dirujuk ke RS PTN Udayana Denpasar pada tanggal 15 Juni 2020 lalu.

Pertimbangan rujukan karena RSPTN Unud merupakan rumah sakit rujukan Covid-19 di Bali. Sehingga bisa ditangani langsung oleh dokter konsultan yang lebih ahli.

Disamping itu, RSPTN Udayana satu-satunya rumah sakit rujukan di Bali yang sudah memiliki obat Mylan, yakni obat antivirus khusus yang merupakan bantuan WHO.

Hingga dinyatakan sembuh kemarin, pasien sudah menjalani test swab sebanyak 24 kali. Hasil swab sebelumnya sempat negatif, namun swab ulang kembali positif.

Setelah berulangkali hasil swab berubah, dari hasil swab ke -22 di RSU Negara hasilnya negatif, dan swab hingga ke-23 dan 24 di RS PTN Udayana hasilnya kembali negatif.

Dengan sembuhnya pasien positif Covid-19 ini, secara kumulatif dari total 31 orang pasien positif Covid-19 di Jembrana, sebanyak 28 orang sudah sembuh.

Saat ini RSU Negara hanya merawat tiga orang pasien positif covid-19, diantaranya satu pasien seorang lansia dari Berambang,

seorang sopir dari Tegal Badeng Timur serta warga PMI asal Ekasari Melaya. Serta satu orang PDP yang masih menunggu hasil swab.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/