NEGARA — Kasus penularan Covid-19 di Jembrana semakin mengkhawatirkan. Kasus baru Covid-19 dalam sepekan terakhir mengalami peningkatan drastis. Kemarin (25/9) dalam sehari bertambah sebanyak 31 kasus baru di Jembrana.
Jumlah kasus dalam sehari kemarin, merupakan rekor tertinggi di Jembrana sejak pandemi Covid-19. Karena jumlah meningkat drastis, sebagian besar tidak bisa dirawat di ruang isolasi RSU Negara yang sudah penuh.
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, kasus baru sebanyak 31 orang dalam sehari kemarin merupakan hasil dari contact tracing atau penelusuran kontak dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya.
Sebagian lagi merupakan hasil dari screening awal dengan rapid test, setelah ditindaklanjuti dengan uji swab hasilnya positif Covidf-19.
Menurut Arisantha, sejak pandemi Covid-19, tambahan kasus di Jembrana kemarin merupakan tertinggi, yakni 31 kaus baru dalam sehari. Sehingga kumulatif Covid-19 di Jembrana sebanyak 290 orang, dari jumlah kasus tersebut sebanyak 199 orang sudah sembuh dan meninggal enam orang.
Karena peningkatan kasus sangat signifikan, sebanyak 33 orang dirawat di RSU Negara dan isolasi mandiri sebanyak 52 orang. Saat ini RSU negara untuk tempat tidur di ruang isolasi sudah penuh.
“Jika ada pasien Covid-19 yang baru, kita lakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing dengan pengawasan ketat dari puskesmas dan pemantauan juga oleh satgas gotong royong dan aparat setempat,” ungkapnya.
NEGARA — Kasus penularan Covid-19 di Jembrana semakin mengkhawatirkan. Kasus baru Covid-19 dalam sepekan terakhir mengalami peningkatan drastis. Kemarin (25/9) dalam sehari bertambah sebanyak 31 kasus baru di Jembrana.
Jumlah kasus dalam sehari kemarin, merupakan rekor tertinggi di Jembrana sejak pandemi Covid-19. Karena jumlah meningkat drastis, sebagian besar tidak bisa dirawat di ruang isolasi RSU Negara yang sudah penuh.
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Jembrana I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, kasus baru sebanyak 31 orang dalam sehari kemarin merupakan hasil dari contact tracing atau penelusuran kontak dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya.
Sebagian lagi merupakan hasil dari screening awal dengan rapid test, setelah ditindaklanjuti dengan uji swab hasilnya positif Covidf-19.
Menurut Arisantha, sejak pandemi Covid-19, tambahan kasus di Jembrana kemarin merupakan tertinggi, yakni 31 kaus baru dalam sehari. Sehingga kumulatif Covid-19 di Jembrana sebanyak 290 orang, dari jumlah kasus tersebut sebanyak 199 orang sudah sembuh dan meninggal enam orang.
Karena peningkatan kasus sangat signifikan, sebanyak 33 orang dirawat di RSU Negara dan isolasi mandiri sebanyak 52 orang. Saat ini RSU negara untuk tempat tidur di ruang isolasi sudah penuh.
“Jika ada pasien Covid-19 yang baru, kita lakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing dengan pengawasan ketat dari puskesmas dan pemantauan juga oleh satgas gotong royong dan aparat setempat,” ungkapnya.
